TAJUKNASIONAL.COM – Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mendesak perlunya reformasi dalam aturan dana kampanye untuk menciptakan sistem demokrasi yang lebih transparan dan adil. AHY menilai bahwa salah satu reformasi penting adalah penetapan batas pengeluaran dana kampanye, yang saat ini belum efektif mengontrol pengaruh uang dalam politik.
Hal ini disampaikan AHY saat memberi sambutan dalam acara diskusi Proklamasi Democracy Forum dengan tema ‘Challenges to the US Democracy & Its Impacts on Global Politics’ yang diadakan di Kantor DPP Demokrat, Jakarta Pusat, pada Senin, 21 Juli 2025. Dalam kesempatan tersebut, AHY mengungkapkan bahwa politik uang telah menjadi tantangan besar bagi demokrasi.
“Jabatan publik kini dipandang sebagai investasi, bukan panggilan. Para pemimpin dipilih bukan berdasarkan gagasan mereka, tetapi seberapa dalam kantong mereka. Sering kali dikatakan ada integritas, kapasitas, dan isi tas. Itulah kenyataan politik kita sekarang,” kata AHY.
