Tajukpolitik – Relawan Kawan Gibran mendukung cawapres Koalisi Indonesia Maju (KIM), Gibran Rakabuming Raka, karena dianggap mengutamakan isu-isu mengenai anak muda.
Kawan Gibran menyebut visi misi Gibran sejalan dengan harapan relawan yang telah dideklarasikan pada 28 September 2023 lalu di Jakarta.
“Yang dibutuhkan negeri ini bukan sekedar pemimpin muda, melainkan pemimpin yang juga peduli dengan isu-isu anak muda. Dan itu telah disuarakan Gibran Rakabuming Raka melalui pidatonya,” ujar Koordinator Nasional Kawan Gibran, Ali Muthohirin dalam keterangan tertulis, Rabu (25/10).
Ali menyebut, isu-isu anak muda dari generasi milenial dan gen Z memang lebih tepat apabila disuarakan oleh pemimpin muda.
Terlebih, Ali menyebut berdasarkan data dari KPU, gabungan dari suara milenial dan gen Z pada Pemilu 2024 mencapai 56,45 persen dari seluruh jumlah pemilih di Indonesia.
Perinciannya, pemilih dari generasi milenial sekitar 33,60 persen dan dari gen Z sebanyak 22,85 persen.
“Bersama Mas Gibran kami mengajak anak-anak muda untuk berpartisipasi aktif melalui Kawan Gibran. Langkah awal membangun kekuatan politik anak muda,” ujar Ali.
Ali mengulas mengenai pidato Gibran Rakabuming Raka saat menyatakan deklarasi sebagai cawapres Prabowo Subianto di Stadion Indonesia Arena, GBK, Jakarta Pusat pada Rabu (25/10) sebelum mendaftar ke KPU.
Dalam pidatonya, Gibran di antaranya memfokuskan program yang mendorong para generasi milenal, gen Z, serta santri untuk menjadi semakin andal dan tangguh.
“Mas Gibran dalam pidatonya juga membahas soal kredit ultramikro, kredit start up milenial. Serta bisnis para milenial yang berbasis inovasi dan teknologi. Pas banget itu dengan yang sejak awal kami suarakan bersama Kawan Gibran,” jelas Ali yang merupakan mahasiswa pascasarjana Hukum Universitas Brawijaya Malang itu.
Ali menambahkan hadirnya tokoh muda seperti Gibran dalam kontestasi Pilpres 2024 menjadi simbol bagi generasi muda yang memiliki komitmen kebangsaan.
Oleh sebab itu, Kawan Gibran terus melakukan konsolidasi. Bahkan Ali menyebut deklarasi dilakukan di berbagai daerah di Indonesia, bahkan hingga luar negeri.