Tajukpolitik – Direktur Eksekutif Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie, menilai duet pasangan bakal calon presiden (Bacapres) Prabowo Subianto dan calon wakil presiden (Cawapres), Gibran Rakabuming Raka, berpeluang menggerus suara PDIP di Jawa Timur.
Jerry mengatakan pasangan Prabowo-Gibran menjadi kombinasi yang lengkap dan paling dicintai oleh masyarakat.
“Prabowo–Gibran menjadi kombinasi lengkap paling dicintai masyarakat,” tegas Jerry, dalam keterangannya di Surabaya, Selasa (31/10).
Menurut Jerry, keputusan menggandeng Gibran sebagai cawapres menjadi keputusan tepat bagi Prabowo
Kehadiran Gibran akan banyak mempengaruhi suara PDIP di beberapa wilayah di Indonesia, termasuk Jawa Timur.
“Bergabungnya Gibran akan mengguncang suara PDIP di Jawa Timur,” ujar Jerry.
Jerry mengatakan hal tersebut terbukti dalam beberapa survei, pasangan ini terekam jelas menduduki posisi teratas dalam simulasi pasangan.
Seperti rilis Indikator Politik Indonesia (IPI) pasangan Prabowo-Gibran berhasil mengungguli pasangan lain yakni Ganjar-Mahfud MD dan Anies-Muhaimin, dengan elektabilitas sebesar 36,1 persen.
Bahkan dalam survei lainnya yakni Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA memperlihatkan tingginya elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran di pemilih Nahdlatul Ulama (NU).
Keduanya ini berhasil mendapatkan elektabilitas yang sangat tinggi yakni 44,6 persen mengalahkan kandidat lainnya.
Menurut dia elektabilitas yang tinggi itu disebabkan adanya program dan visi misi yang disampaikan oleh Prabowo-Gibran seperti membantu menyerahkan dana abadi untuk pondok pesantren yang dapat mengikat suara di Jawa Timur.
“Kehadiran program tersebut saya lihat itu akan mempengaruhi suara-suara santri terlebih untuk wilayah Jawa Timur,” ujar Jerry.
Sebagai Informasi program sejumlah program pro rakyat sebagai bentuk perhatian Prabowo-Gibran kepada dunia pesantren agar semakin maju dan berkembang.
Seperti Dana abadi pesantren yang bisa dimanfaatkan untuk pembangunan pesantren serta meningkatkan kompetensi santri.