TajukPolitik – Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu menyambut kedatangan rombongan Partai Nasdem dan PKB di Kantor DPP PKS. Namun pertemuan ini sebatas silaturahim antara tiga partai pengusung Anies Baswedan sebagai capres.
Belum ada keputusan dari PKS untuk menerima Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai cawapres untuk mendampingi Anies Baswedan.
Dalam sambutannya, Syaikhu menyambut hangat bergabungnya Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) kedalam Koalisi Perubahan.
“Saya sejak awal sangat bergembira dengan bergabungnya PKB dalam koalisi perubahan untuk persatuan inilah yang mengantarkan kita kepada sebuah optimisme dalam meraih kemenangan dalam Pilpres 2024,” ucap Syaikhu, Selasa (12/9).
“Bergabungnya PKB dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan menambah optimisme untuk meraih kemenangan karena mendapat sambutan positif dari berbagai elemen keumatan dan kebangsaan. Semoga koalisi ini membawa harapan, kemenangan, dan kebaikan bagi umat, bangsa, dan negara,” sambung Syaikhu.
Namun PKS masih belum memutuskan menerima atau menolak pasangan yang sudah dideklarasikan oleh Nasdem dan PKB sebagai capres dan cawapres koalisi perubahan yakni Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.
Syaikhu lantas menjelaskan, dalam waktu dekat PKS akan menyelenggarakan Musyawarah Majelis Syura untuk menindaklanjuti silaturahim yang dilakukan oleh Nasdem dan PKB ke DPP PKS.
“DPP PKS akan membawa hasil pertemuan yang hangat dan positif pada hari ini ke forum Musyawarah Majelis Syura (MMS) untuk membahas nama Bapak Abdul Muhaimin Iskandar sebagai Bakal Calon Wakil Presiden yang akan mendampingi Bapak Anies Rasyid Baswedan,” ungkap Syaikhu.
Dalam silaturahim kebangsaan tersebut, Presiden PKS Ahmad Syaikhu bersama Sekretaris Jenderal PKS Habib Aboe Bakar Al Habsyi menyambut kedatangan rombongan Partai Nasdem yang dipimpin oleh Wakil Ketua Umum Ahmad Ali dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar.
