TajukPolitik – Presiden ke-6 RI sekaligus Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), menegaskan Forum Komunikasi Lintas Pendiri Deklarator Kader (FKLPDK) yang mengaku pendiri dan Deklarator Demokrat bukan bagian dari Partai Demokrat.
SBY juga membantah memberikan restu kelompok FKLPDK tersebut untuk mendukung pasangan Ganjar-Mahfud.
SBY menegaskan, bila dukungan FKLPDK terhadap pasangan Ganjar-Mahfud tidak mewakili partai besutannya.
“Itu tidak mewakili siapa-siapa, katanya mencatut nama saya, saya merestui. Zero, nol besar ini, tidak ada,” tegas SBY saat turun gunung di Semarang, Kamis (30/11).
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat tersebut dengan tegas bahwa Demokrat Solid mendukung Prabowo-Gibran.
“Kita solid sudah mendukung ke pasangan Pak Prabowo dan Pak Gibran, meskipun itu sahabat-sahabat saya juga, Pak Ganjar juga hubungannya baik dengan saya, Pak Mahfud juga baik, Pak Anies, Pak Muhaimin Iskandar tetapi pilihan kami Pemilu ini ya itu,” jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, sejumlah orang yang mengaku sebagai pendiri Partai Demokrat dalam FKLPDK mengalihkan dukungan ke calon presiden dan wakil presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Mereka mencabut dukungan yang telah dideklarasikan untuk capres nomor urut 2 Prabowo Subianto, karena polemik pencalonan Gibran Rakabuming sebagai cawapres dan kontroversi yang terjadi di Mahkamah Konstitusi.
Pengalihan dukungan dari Prabowo ke Ganjar-Mahfud itu diumumkan dalam acara yang digelar di kawasan Jakarta Timur, Selasa (28/11/2023), dan turut dihadiri Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo, Arsjad Rasjid.
“Yang pasti FKPDLK migrasi ke Ganjar dari Prabowo, mencabut haknya dari Prabowo. Saya yakin rakyat setuju dengan apa yang saya katakan,” kata Ketua Umum FKLPDK Sahat Saragih dalam acara deklarasi itu.
namun belakangan diketahui bahwa nama Sahar Saragih bukan bagian dari pendiri atau deklarator Partai Demokrat.