Senin, 10 Maret, 2025

Respons Internal PDIP Terkait Potensi Duet Ahok Anies di Pilkada Jakarta 2024

TajukPolitik – Wacana kemungkinan duet Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan Anies Baswedan dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024 menuai tanggapan dari internal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), di mana Ahok merupakan kader partai tersebut.

1. Gilbert Simanjuntak, Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Daerah PDIP DKI Jakarta: Keduanya Berasal dari Akar Rumput yang Berbeda

Gilbert Simanjuntak, Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Daerah Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP DKI Jakarta, menyatakan bahwa Ahok dan Anies berasal dari latar belakang yang berbeda. Ia menanggapi wacana duet Ahok-Anies dalam Pilkada Jakarta 2024 dengan mengatakan bahwa keputusan tersebut akan dipengaruhi oleh sikap dan pendapat akar rumput.

“Keputusan juga akan dipengaruhi sikap tersebut dan mendengar pendapat akar rumput. Saya yakin DPP akan mengambil keputusan terbaik,” kata Gilbert dalam pesan tertulis pada Sabtu, 11 Mei 2024.

Menurut Gilbert, kedua mantan gubernur tersebut memiliki basis massa yang berbeda, yang dapat memengaruhi perolehan suara. Dia juga menilai bahwa keduanya memiliki karakter yang kuat dan tidak ada yang mau mengalah, serta memiliki keinginan yang sama untuk maju sebagai calon gubernur.

2. Hasto Kristiyanto, Sekretaris Jenderal PDIP: Nama-nama diusulkan dari Bawah

Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, menyatakan bahwa partainya masih mencermati nama-nama tokoh yang diusulkan untuk diusung sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur Jakarta pada Pilkada 2024. Menurutnya, Ahok dan Anies merupakan salah satu dari beberapa tokoh yang diusulkan kepada PDIP.

Hasto menegaskan bahwa PDIP merupakan partai demokrasi yang berkarakter Indonesia, sehingga nama-nama calon kepala daerah diusulkan dari bawah.

“Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan,” kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin, 6 Mei lalu.

Proses penjaringan calon gubernur dan calon wakil gubernur masih berlangsung, dengan penjaringan nama-nama dari tingkat provinsi melalui usulan dewan pimpinan cabang (DPC) dan dewan pimpinan daerah (DPD).

Partai PDIP akan terus menjaring nama-nama yang akan diusung pada Pilkada 2024, terutama untuk wilayah-wilayah yang menjadi sorotan publik seperti Jakarta, Jawa Barat, Sumatera Utara, Jawa Tengah, Bali, Sulawesi Utara, Papua, dan Aceh.

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini