TajukPolitik – Anggota Komisi IX DPR RI dari Partai Demokrat, Muhammad Dhevy Bijak mengincar kursi bupati pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Luwu November 2024 nanti.
Dhevy Bijak mengatakan jika saat ini sudah mendapatkan dukungan dan dorongan dari keluarga besar mereka untuk ikut berkontribusi pada Pilkada serentak ini. “Sesuai amanah keluarga dan perintah partai Insya Allah saya maju,” katanya.
Diketahui Demokrat saat ini hanya memperoleh 3 kursi pada Pemilu 14 April kemarin, sehingga Dhevy Bijak harus mencukupkan partai koalisi menjadi 7 kursi sebagai syarat maju di Luwu.
Dhevy Bijak menyebutkan saat ini sudah ada beberapa partai yang sudah diajak komunikasi agar bisa ikut berkontribusi pada Pilkada November nanti.
“Sadah 3 partai. Partai Demokrat, partai PDIP dan PKB,” ucapnya.
Kendati demikian, putra mantan wakil bupati Luwu, Syukur Bijak ini masih terus melakukan lobi-lobi agar bisa aman sebagai calon kepala daerah. “Tapi tentu akan bertambah lagi beberapa partai,” singkatnya.
Diketahui Pemilu 2024 ini, Dhevy Bijak kembali bertarung pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 14 Februari kemarin. Namun Dhevy harus mengakui kekuatan internal partai berlambang mercy ini. Dimana Demokrat hanya mampu meraih 1 kursi di Dapil Sulsel 3 dengan mendudukan Frederik Kalalembang.
Muhammad Dhevy Bijak Pawindu sudah mendaftarkan diri di Partai Demokrat Luwu, Kamis, (26/4).
Menjadi pendaftar yang pertama, Dhevy datang didampingi tim, kerabat, keluarga dan simpatisannya.
“Kita Bismillah, tadi sudah mendaftar, dan sekarang fokus melakukan komunikasi politik ke semu parpol.” ungkap Dhevy, Jumat, (26/4).
“Insyah Allah partai Demokrat akan bersama kami berjuang sesuai perintah ketua umum partai Demokrat mas AHY.” tegas anggota DPR RI Fraksi Demokrat ini.
Menyoal dirinya muncul sebagai bakal calon wakil bupati, Dhevy masih enggan memberi respons serius.
“Biarkan mengalir seperti air sungai saja, nanti akan terjawab sendiri.” tandasnya.
Sebelumnya Dhevy juga telah mendaftar di Partai PDI Perjuangan Luwu beberapa waktu lalu
