TajukPolitik – Menjelang Pilkada 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Pati, Jawa Tengah mengaku membuka peluang mengusung kader maupun nonkader untuk maju mencalonkan diri sebagai calon Bupati Pati.
Usai Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Pati Joni Kurnianto mengalihkan fokus ke Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Pati 2024. Ia yakin partainya menjadi daya tarik para bakal calon untuk berkompetisi dalam Pilkada.
Pihaknya pun membuka diri kepada semua tokoh yang ingin maju dalam kontestasi merebutkan posisi K1 itu dalam Pilkada 2024, November mendatang. Pihaknya pun dalam waktu dekat bakal membuka pendaftaran.
”Kami akan membuka lebar-lebar pendaftaran untuk siapa pun yang mau maju dalam Pilkada 2024 bersama Partai Demokrat. Baik kader maupun nonkader,” ujar Joni.
Meskipun membuka diri selebar-lebarnya, namun pihaknya mempunyai kriteria khusus bagi bakal calon Bupati Pati yang diusung. Setidaknya ada tiga syarat khusus yang harus di miliki. Ketiga syarat itu adalah figur, jaringan dan modal.
”Yang paling penting nanti mendaftar dan berkomunikasi kepada kami, sehingga kesiapan dapat disiapkan. Nanti biasanya setelah mendaftar kami akan temukan pada tim untuk mempersiapkan,” ungkap Joni.
Ia mengatakan, bursa pendaftaran kemungkinan bakal dibuka pada akhir Maret atau April mendatang. Meski begitu pihaknya masih menunggu petunjuk pelaksanaan (juklak) maupun petunjuk teknis (juknis) dari DPD dan DPP Partai Demokrat.
Meskipun siap mengusung bakal calon nonkader, pihaknya juga tak menutup kemungkinan mengusung kader sendiri. Bahkan, bila ia maupun istrinya ditugasi DPP Partai Demokrat, ia mengaku siap menerima tugas.
”Kalau memang ditunjuk partai dan hasilnya bagus, kami siap-siap saja. Yang jelas saya selaku ketua DPC tetap membuka bagi siapa pun, kader maupun nonkader,” tandas Joni.
Pihaknya pun saat ini terlebih dulu fokus untuk membuka pendaftan.
