TajukPolitik – Partai Demokrat dan Partai Gerindra menyatakan siap berkoalisi dalam Pilwakot Pekanbaru 2024 yang berencana akan mengusung Agung Nugroho sebagai Calon Wali Kota.
Kemungkinan bergabungnya dua partai besar ini semakin menguat di mana Partai Demokrat mengusung kader terbaiknya. Begitu pula Gerindra pun mengusung kader potensial mereka. Agung Nugroho sebagai Balon Wali Kota, dan Ginda Burnama sebagai Balon Wakil Wali Kota. Dan untuk paslon ini pun diharapkan mendapatkan restu pusat.
Kemungkinan mengusung paslon Agung-Ginda ditanggapi Ketua DPC Partai Demokrat Kota Pekanbaru Tengku Azwendi Fajri.
“Ya benar, kami sudah menjajaki berkoalisi untuk Pilwako 2024. Dan kami tetap membuka diri untuk parpol yang lain ingin bergabung di rumah besar koalisi ini,” kata Azwendi kepada wartawan, Senin (20/5).
Untuk diketahui, Demokrat Pekanbaru memiliki 8 kursi dan Gerindra punya 7 kursi di DPRD Pekanbaru total berjumlah 15 kursi. Artinya untuk syarat maju sudah terpenuhi dari koalisi ini. Syarat ambang batas pencalonan lewat partai sesuai aturan, hanya butuh 10 kursi.
Disebutnya, koalisi untuk Pilwakot Pekanbaru terjadi setelah pengurus Demokrat dan Bacalon Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho, diundang Gerindra Pekanbaru ke kantor Gerindra dalam agenda bersilaturahmi, Senin siang.
Koalisi Demokrat dan Gerindra Pekanbaru ini dipastikan mengikuti jejak di provinsi, bahwa Partai Demokrat Riau sudah memancang harga mati berkoalisi dengan Partai Gerindra Riau, dengan mengusung Calon Gubernur Riau M Nasir SH. Koalisi ini tinggal menunggu pendamping M Nasir untuk posisi Calon Wakil Gubernur Riau saja.
Khusus koalisi Demokrat-Gerindra Pekanbaru ini, sangat berpotensi pasangan Agung-Ginda dimajukan di Pilwako Pekanbaru.
Ketua DPC Partai Gerindra Kota Pekanbaru Andry Saputra membenarkan pertemuan dengan pengurus Partai Demokrat dan memastikan berkoalisi.
“Ya, inti pembahasan tadi terkait Koalisi Indonesia Maju (KIM) pemenangan Prabowo-Gibran yang di daerah akan selaras, baik Pilgub dan Pilwako, rumah besarnya sudah difinalkan (Gerindra-Demokrat),” kata Andry.
“Demokrat dan Gerindra kader yang disiapkan dari Demokrat Pak Agung dan Gerindra Bung Ginda. Namun itu masih menunggu survei dan final dari DPP,” tuturnya.
