Tajukpolitik – Partai Nasdem memantau bursa figur cawapres lewat survei. Menurut Ketua DPP Partai Nasdem, Willy Aditya, pihaknya akan mencari cawapres pendamping Anies Baswedan yang kerap muncul dalam hasil jajak pendapat sejumlah lembaga survei.
“Jadi kami tentu dalam proses mencari wakilnya Mas Anies. Siapa wakilnya Mas Anies? Ya tentu kita lihat saja, kegaduhan kegaduhan yang sekarang terjadi,” kata Willy, melalui akun YouTube Poltracking TV.
Willy menekankan menetapkan cawapres untuk Anies Baswedan tak perlu buru-buru. Ia meyakini buah sabar dalam pencarian figur cawapres jadi rezeki anak saleh.
“Mungkin nanti akan mendapatkan rezeki anak saleh aja nih Mas Anies. Anies ini kan anak saleh memang ya,” ujar Willy.
Di sisi lain, Nasdem menyambut munculnya figur capres yang telah resmi diumumkan. Rakyat akan diuntungkan karena punya banyak pilihan.
“Secara prinsip berdemokrasi, pertama semakin banyak kandidat, akan semakin menguntungkan kita semua, rakyat memiliki pilihan yang cukup banyak,” ujar Willy.
Untuk diketahui, hingga sekarang pendamping Anies Baswedan sebagai cawapres belum juga diputuskan oleh Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang terdiri dari Partai Nasdem, Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Beberapa nama sempat mengapung yang telah diterima oleh tim sembilan dari ketiga partai tersebut. Nama-nama seperti Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, hingga Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno disebut-sebut sebagai kandidat.
Dari beberapa nama tersebut, nama AHY muncul sebagai pemuncak dari berbagai hasil survei. Oleh karena itu, banyak yang menginginkan AHY menjadi pasangannya Anies Baswedan.
Dengan munculnya nama AHY sebagai pemenang dalam berbagai survei dan ditambah pernyataan dari Nasdem yang memantau cawapres lewat survei, tentu saja kans AHY lebih besar dibanding nama-nama lainnya.