TAJUKNASIONAL.COM – Pemerintah terus memperkuat fondasi ketahanan pangan melalui pengembangan infrastruktur pertanian. Salah satu upayanya diwujudkan dalam proyek rehabilitasi saluran irigasi di Desa Banyu Urip, Nusa Tenggara Barat (NTB), yang dikunjungi langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Dalam kunjungannya, Menko AHY mengapresiasi kolaborasi petani dan seluruh pihak yang terlibat dalam proyek irigasi sepanjang 7 kilometer ini. Proyek tersebut diharapkan dapat mengoptimalkan distribusi air ke lebih dari 3.000 hektare lahan pertanian.
“Irigasi adalah urat nadi pertanian. Kalau air mengalir lancar dan efisien, hasil panen pasti meningkat dan kesejahteraan petani ikut naik,” ujar AHY di hadapan masyarakat dan perangkat daerah.
Kini proyek menggunakan teknologi precast beton, menggantikan sistem pasangan batu lama yang rawan bocor. Dengan inovasi ini, potensi kehilangan air bisa ditekan hingga di bawah 10 persen—jauh lebih efisien dari sebelumnya yang mencapai 30 persen.
AHY menekankan bahwa proyek ini selaras dengan visi Presiden Prabowo Subianto dalam mewujudkan swasembada pangan nasional. Ia juga mendorong sinergi pusat dan daerah agar pembangunan berdampak langsung bagi rakyat.
Menutup kunjungan, AHY berdialog dengan petani dan warga. Ia berharap proyek ini segera rampung dan memberi manfaat jangka panjang.
“Pembangunan ini bukan hanya untuk hari ini, tapi untuk anak cucu kita. Mari jaga irigasi ini agar terus membawa harapan ke masa depan,” pungkasnya.
IKUTI BERITA TERBARU TAJUK NASIONAL, MELALUI MEDIA SOSIAL KAMI
