TAJUKNASIONAL.COM – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mengajak dunia usaha dan pemangku kepentingan lainnya untuk berpartisipasi dalam International Conference on Infrastructure (ICI) 2025 yang akan digelar pada 11-12 Juni 2025 di Jakarta International Convention Center (JICC).
Konferensi ini diharapkan menjadi wadah kolaboratif yang mempertemukan para pembuat kebijakan, pelaku industri, mitra pembangunan, serta lembaga keuangan untuk mendorong inovasi dan investasi sektor infrastruktur Indonesia ke depan.
“Pemerintah akan mempresentasikan berbagai proyek strategis yang mendukung ketahanan pangan, energi, dan air dalam konferensi ini. Ini adalah kesempatan besar untuk berkontribusi pada pembangunan nasional dan memperkuat kolaborasi lintas sektor,” ungkap Menko AHY dalam pertemuan dengan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Senin (2/6/2025).
Menko AHY menegaskan bahwa fokus pembangunan infrastruktur dalam lima tahun ke depan akan mendukung agenda utama Presiden Prabowo Subianto, yang tercantum dalam Asta Cita—terutama untuk mencapai swasembada pangan, energi, dan air.
Penguatan infrastruktur di tiga sektor strategis ini, menurutnya, akan dilakukan melalui sejumlah program seperti pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi, pengembangan energi bersih, percepatan hilirisasi industri, peningkatan konektivitas transportasi, serta pembangunan infrastruktur dasar yang mendukung sektor pendidikan, kesehatan, dan pengentasan kemiskinan.
“Presiden Prabowo sudah berulang kali menekankan bahwa pembangunan infrastruktur harus memperkuat ketahanan bangsa. Karena itu, kolaborasi nyata—termasuk dengan dunia usaha—sangat dibutuhkan,” lanjutnya.
Menteri AHY juga menyampaikan bahwa ICI 2025 adalah inisiatif strategis yang digagas atas arahan langsung Presiden Prabowo, bertujuan untuk melahirkan kebijakan inovatif, kemitraan jangka panjang, dan investasi baru di sektor infrastruktur nasional.
“Kami juga mengundang investor internasional. Baru-baru ini, kami menerima Duta Besar Kanada yang akan membawa sejumlah pemangku kepentingan ke ICI. Dukungan positif juga datang dari kalangan diplomatik dan komunitas bisnis,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Umum Apindo, Shinta Widjaja Kamdani, menyatakan dukungannya terhadap ICI 2025 dan berharap konferensi ini dapat menjadi forum unggulan yang menggantikan acara infrastructure summit yang sempat terhenti beberapa tahun terakhir.
“Kami sangat mendukung inisiatif ini. Dahulu, kami rutin menggelar infrastructure summit setiap tahun, tetapi belakangan ini tidak ada lagi. ICI 2025 sangat strategis, terutama dengan adanya showcase proyek-proyek unggulan Indonesia,” ujar Shinta.
Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Sekretaris Kemenko Infrastruktur, Ayodhia G. L. Kalake; Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur Dasar, M. Rachmat Kaimuddin; serta Staf Khusus Menteri, Agust Jovan Latuconsina, Sigit Raditya, Herzaky Mahendra Putra, dan Arief Rachman.
IKUTI BERITA TERBARU TAJUK NASIONAL, MELALUI MEDIA SOSIAL KAMI