TAJUKNASIONAL.COM Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Kemenko Polkam) bergerak cepat menangkal potensi disinformasi di tengah penanganan bencana alam di Sumatera. Melalui Deputi Bidang Koordinasi Komunikasi dan Informasi, pemerintah mengumpulkan lintas kementerian, lembaga, serta TNI-Polri untuk menyatukan narasi publik.
Marsda TNI Eko Dono Indarto menegaskan bahwa bantuan bagi korban bencana tidak melulu soal logistik fisik. Ketersediaan informasi yang valid, menenangkan, dan membangun harapan adalah bentuk krusial dari kehadiran negara di masa krisis.
“Negara hadir tidak hanya memberikan bantuan fisik namun memberikan informasi yang aktual dan membangun terhadap korban bencana agar informasi yang diterima dapat membangun proses pemulihan masyarakat,” tegas Eko di Jakarta, Senin (8/12/2025).
Baca Juga: Kemenko Polkam Kawal RUU KKS untuk Perkuat Keamanan Siber Nasional
Dalam rapat koordinasi yang digelar secara hibrida tersebut, Eko meminta seluruh humas pemerintah aktif mempublikasikan capaian penanganan bencana. Hal ini dinilai vital untuk meredam konten provokatif yang kerap muncul memanfaatkan kepanikan warga.
Ia berharap sinergi ini dapat menciptakan persepsi publik yang positif bahwa pemerintah bekerja keras di lapangan, sehingga psikologis masyarakat terdampak dapat lebih tenang.
“Pentingnya instansi pemerintah memberikan informasi yang akurat dan positif terkait bantuan yang telah dilakukan terhadap masyarakat yang dilanda bencana, agar masyarakat merasakan kehadiran negara,” pungkasnya.
IKUTI BERITA TERBARU TAJUK NASIONAL, MELALUI MEDIA SOSIAL KAMI



