TAJUKNASIONAL.COM Peringatan Hari Hak Asasi Manusia (HAM) Internasional 2025 di Aceh dimaknai dengan aksi nyata bela rasa. Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan (Menko Kumham Imipas), Yusril Ihza Mahendra, memimpin doa bersama sekaligus menyalurkan bantuan sosial bagi korban bencana di Kantor Komnas HAM Perwakilan Aceh, Rabu (10/12/2025).
Dalam suasana khidmat, Yusril menekankan bahwa musibah banjir yang melanda Sumatera memerlukan respons yang tidak hanya bersifat materiel, tetapi juga penguatan spiritual dan moral. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjadikan momentum ini sebagai ajang memperkuat solidaritas.
“Kita laksanakan satu niat yang baik. Sama-sama beristigfar, bermunajat kepada Allah, memperkuat tekad dan semangat dalam menghadapi bencana,” ujar Yusril.
Baca Juga: Hadiri Konferensi APHTN-HAN, Menko Yusril Dorong Perlindungan Hak Konstitusional Digital
Bantuan logistik berupa beras dan makanan siap saji telah didistribusikan secara bertahap ke tiga provinsi terdampak sejak sepekan terakhir. Menurut Yusril, gotong royong adalah nilai fundamental untuk memuliakan kemanusiaan di tengah krisis, selaras dengan tema “Aceh Tangguh”.
Asisten Pemerintahan Keistimewaan Aceh, Syakir, yang mewakili Gubernur Aceh, menyambut baik perhatian khusus dari pemerintah pusat ini. Ia mengakui bahwa dampak bencana yang sudah berlangsung dua pekan sangat memukul kondisi masyarakat.
“Semoga dengan doa bersama dan dukungan ini, sinergi dan kolaborasi dapat terus terjalin sehingga pemulihan Aceh dapat berjalan lebih cepat,” kata Syakir mengapresiasi.
IKUTI BERITA TERBARU TAJUK NASIONAL, MELALUI MEDIA SOSIAL KAMI



