TAJUKNASIONAL.COM Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Abdul Muhaimin Iskandar mengingatkan masyarakat agar tidak gegabah menerima loker luar negeri ilegal atau tanpa melalui prosedur resmi. Imbauan tersebut disampaikan saat menghadiri kegiatan Lokakarya SMK Go Global di Bandung, Senin (1/12/2025).
Muhaimin, yang akrab disapa Cak Imin, menyoroti maraknya penawaran kerja luar negeri melalui media sosial yang berujung penipuan dan eksploitasi tenaga kerja. Ia mengungkapkan banyak kasus yang menjerat calon pekerja, terutama tawaran ke negara-negara tertentu di Asia Tenggara seperti Kamboja, yang ternyata tidak memiliki legalitas dan keamanan bagi pekerja migran.
Baca Juga: Menko PM Muhaimin Surati Raja Juli dan Bahlil, Ajak Taubatan Nasuha soal Lingkungan
Menurutnya, masyarakat harus membekali diri dengan informasi yang benar dan memastikan kejelasan legalitas sebelum memutuskan bekerja di luar negeri. “Bersiaplah dengan baik. Jangan sampai terjebak dengan iming-iming yang salah, pilihan yang menjebak,” tegasnya.
Cak Imin menekankan agar masyarakat hanya menggunakan jalur resmi, baik dari pemerintah maupun lembaga swasta bersertifikat. “Gunakan semua channel informasi, terutama yang formal, baik swasta maupun Kementerian P2MI,” ujarnya.
Menko PM juga mendorong pendidikan vokasi dan pelatihan kompetensi agar lulusan muda memiliki kesiapan keterampilan dan tidak mudah tergoda tawaran yang tidak jelas. Ia menilai perlindungan pekerja migran harus dimulai dari seleksi informasi yang valid dan peningkatan literasi ketenagakerjaan.
IKUTI BERITA TERBARU TAJUK NASIONAL, MELALUI MEDIA SOSIAL KAMI



