TAJUKNASIONAL.COM Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), meninjau kesiapan operasional Terminal 1C Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Senin (22/12/2025), untuk memastikan layanan transportasi udara siap menghadapi lonjakan penumpang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).
Dalam peninjauan tersebut, AHY menilai kesiapan bandara menjadi kunci kelancaran, keamanan, dan kenyamanan mobilitas masyarakat saat puncak libur akhir tahun. Transformasi Terminal 1C disebut tidak hanya menyentuh aspek fisik, tetapi juga sistem layanan yang lebih terintegrasi dan efisien.
“Transformasi Terminal 1C ini bukan sekadar tampilan modern, tetapi upaya serius meningkatkan kualitas layanan secara menyeluruh,” tegas AHY.
Baca Juga: AHY Apresiasi Kepemimpinan Presiden Prabowo Tangani Dampak Bencana
Pemerintah memproyeksikan pergerakan penumpang angkutan udara nasional selama Nataru 2025/2026 mencapai 10,52 juta orang, naik 4,1 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Puncak arus diperkirakan terjadi pada 20–21 Desember 2025 serta 3–4 Januari 2026, dengan jumlah penumpang harian mencapai sekitar 1,2 juta orang. Menurut AHY, lonjakan ini menuntut pengelolaan operasional bandara yang disiplin dan adaptif.
AHY juga mengapresiasi integrasi layanan Customs, Immigration, and Quarantine (CIQ) melalui sistem deklarasi terpadu All Indonesia yang dinilai mampu memangkas waktu layanan dan meningkatkan efisiensi. Tingkat pemanfaatan sistem tersebut saat ini telah mencapai 87 persen.
“Proses yang sebelumnya terpisah kini disatukan sehingga jauh lebih cepat dan sederhana, sangat membantu penumpang, khususnya wisatawan mancanegara,” ujarnya.
Di sisi lain, AHY menegaskan ketepatan waktu penerbangan harus berjalan seiring dengan penguatan aspek keselamatan, terutama menghadapi potensi cuaca ekstrem akhir tahun. Ia menambahkan, kebijakan penurunan biaya tiket hingga 14 persen untuk kelas ekonomi diharapkan memperluas akses perjalanan sekaligus mendorong pergerakan ekonomi, termasuk pariwisata dan UMKM.
IKUTI BERITA TERBARU TAJUK NASIONAL, MELALUI MEDIA SOSIAL KAMI
