TAJUKNASIONAL.COM – Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya, Karyawan Gunarso, resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri dalam kasus dugaan peredaran beras oplosan atau beras yang tidak memenuhi standar mutu dan kualitas.
Penetapan status ini dilakukan setelah penyidik menggelar perkara dan menemukan dua alat bukti yang cukup.
“Berdasarkan fakta hasil penyidikan, penyidik telah melakukan gelar perkara dan menemukan dua bukti untuk meningkatkan status tiga orang karyawan PT FS menjadi tersangka,” ujar Kepala Satgas Pangan Polri, Brigjen Helfi Assegaf, dalam konferensi pers di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Jumat (1/8/2025).
Selain Karyawan Gunarso, dua pejabat lain di PT Food Station yang juga ditetapkan sebagai tersangka adalah Direktur Operasional Ronny Lisapaly dan Kepala Seksi Quality Control berinisial RP.
Baca Juga: Perjalanan Karir Sugiono, Sekjen Gerindra yang Lahir dari Rahim Militer
Kasus ini menjadi sorotan publik karena menyangkut kualitas beras yang beredar di masyarakat dan potensi pelanggaran serius dalam tata niaga pangan.
Jejak Panjang Karyawan Gunarso di Dunia Pangan
Nama Karyawan Gunarso bukan sosok asing di dunia pertanian dan pangan Indonesia.
Ia dikenal memiliki rekam jejak panjang di sektor ini, bahkan sempat menduduki berbagai posisi strategis di Perum Bulog.
