TAJUKNASIONAL.COM – Nama Ferry Irwandi kini ramai diperbincangkan, tidak hanya sebagai konten kreator, tetapi juga karena perannya yang vokal dalam demonstrasi mahasiswa di depan Gedung DPR RI.
Dalam aksinya, ia menyuarakan tuntutan reformasi dan menyoroti kebijakan yang dianggap tidak adil, termasuk soal tunjangan pensiun anggota DPR.
Pada Senin, 1 September 2025, Ferry Irwandi berdiri di depan Gedung DPR, menyampaikan orasi yang membakar semangat massa.
Ia secara tegas menyatakan ketidaksetujuannya terhadap tunjangan pensiun bagi anggota DPR, yang menurutnya merupakan jabatan politik dan seharusnya tidak mendapatkan fasilitas tersebut.
“Kalau saya pribadi sangat tidak setuju dengan tunjangan pensiun anggota DPR. DPR itu jabatan politik dan seharusnya jabatan politik itu tidak ada tunjangan pensiun seperti itu,” tegasnya.
Ferry juga menilai tunjangan ini membebani kondisi fiskal negara dan menyerukan agar kebijakan tersebut dihapuskan.
Selain isu tunjangan, Ferry menyerukan perlunya reformasi besar-besaran di berbagai sektor, mulai dari legislatif, eksekutif, hingga aparat keamanan.
Ia juga mengingatkan para demonstran untuk tetap menjaga kekompakan dan tidak mudah terprovokasi.
“Jaga temen satu sama lain. Jangan mau disusupi. Jangan mau diprovokasi. Penjahatnya bukan kita, tapi mereka,” teriaknya. Orasi tersebut ditutup dengan seruan lantang untuk “Revolusi.”
Perjalanan Karier dan Latar Belakang
Lahir di Jambi pada 16 Desember 1991, Ferry Irwandi mengawali kariernya sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kementerian Keuangan selama 10 tahun sebagai videografer humas.
Pada November 2022, ia memutuskan untuk mengundurkan diri dan fokus sebagai konten kreator. Keputusannya ini membawanya ke dunia digital yang lebih luas, di mana ia memanfaatkan platformnya untuk menyebarkan edukasi kritis.
Baca Juga :Â Profil Salsa Erwina Yang Vokal Kritik Tunjangan DPR RI Hinggan Tantang Ahmad Sahroni Debat