TajukNasional Wakil Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), menyampaikan duka mendalam dan desakan agar kecelakaan speedboat yang merenggut nyawa calon gubernur Maluku Utara (Malut) nomor urut 4, Benny Laos, diusut tuntas. Insiden tragis yang terjadi pada Sabtu, 12 Oktober 2024, di Pelabuhan Bobong, Pulau Taliabu, menewaskan enam orang, termasuk Benny Laos.
“Kabar ini sungguh mengejutkan dan membuat kami semua berduka. Ketika mendengar beritanya, saya pribadi syok dan kaget. Tidak menyangka akan terjadi tragedi seperti itu,” ungkap Ibas dalam keterangannya pada Minggu, 13 Oktober 2024.
Ibas berharap agar pihak berwenang dapat mengusut tuntas penyebab kecelakaan tersebut. “Kami berharap ada penjelasan mengapa hal tersebut bisa terjadi dan dapat diusut tuntas terjadinya bencana ini,” tegasnya. Tragedi ini memicu pertanyaan publik mengenai keselamatan transportasi laut di daerah kepulauan seperti Maluku Utara.
Benny Laos dikenal sebagai figur yang ramah dan penuh dedikasi dalam pengabdian terhadap masyarakat. Ibas menyampaikan bahwa Benny Laos telah berkontribusi besar dalam pembangunan Maluku Utara. “Beliau adalah pribadi yang ramah dan memiliki semangat tinggi dalam pengabdian. Dedikasi beliau untuk membangun Maluku Utara sangat luar biasa, dan kepergian beliau adalah kehilangan besar, tidak hanya bagi keluarga, tapi juga bagi masyarakat Maluku Utara. RIP Bung Benny, jasa dan persahabatanmu akan dikenang selalu,” ujar Ibas.
Speedboat yang ditumpangi Benny Laos meledak ketika sedang mengisi bahan bakar di Pelabuhan Bobong. Rombongan tersebut tengah bersiap menuju Desa Kawalo, Taliabu Barat, untuk melaksanakan kampanye. Insiden ini menewaskan enam orang, termasuk Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Maluku Utara, Ester Tantri, yang turut mendampingi Benny Laos dalam kampanye tersebut.
Menurut data yang disampaikan oleh Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Ternate, jumlah penumpang speedboat Bella 72 mencapai 33 orang. Dari total penumpang, 27 orang dilaporkan selamat, sementara enam orang lainnya meninggal dunia, termasuk Benny Laos. Kepala Basarnas Ternate, Fathurahman, menyampaikan bahwa upaya pencarian dan pertolongan segera dilakukan begitu insiden dilaporkan.
Benny Laos sendiri merupakan calon gubernur yang memiliki peluang besar dalam Pilgub Maluku Utara 2024. Dengan meninggalnya Benny Laos, Partai Demokrat dan masyarakat Maluku Utara kehilangan sosok pemimpin potensial yang telah berkomitmen untuk membangun daerah tersebut.