Senin, 23 Juni, 2025

Menhub Usulkan Work From Anywhere (WFA) untuk Kurangi Kepadatan Saat Mudik Lebaran 2025

TajukNasional Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi mengusulkan pemberlakuan Work From Anywhere (WFA) bagi pekerja menjelang arus mudik Lebaran 2025. Usulan ini dimaksudkan untuk mengurangi potensi kepadatan kendaraan yang diprediksi memuncak pada akhir Maret 2025.

“Periode 28-30 Maret 2025 menjadi tantangan besar dalam mengurai arus mudik. Kami mengusulkan agar pada 24-27 Maret diberlakukan Work From Anywhere,” ujar Menhub Dudy dalam Rapat Kerja dengan Komisi V DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (23/1/2025).

Menurut Dudy, WFA dapat menjadi solusi agar masyarakat tidak serentak melakukan perjalanan mudik dalam waktu yang sama. Dengan kebijakan ini, para pekerja dapat memilih untuk bekerja dari tempat lain sebelum cuti bersama dimulai, sehingga arus kendaraan dapat lebih tersebar dan tidak menumpuk pada hari-hari puncak mudik.

“Ini bisa menjadi langkah antisipasi. Dengan WFA, pegawai bisa bekerja dari lokasi lain, mengurangi beban di jalan utama saat puncak arus mudik,” katanya.

Ia menambahkan, kebijakan WFA ini mempertimbangkan dua momentum besar, yaitu libur cuti bersama Hari Raya Nyepi pada 28 Maret dan libur Lebaran yang dimulai pada 30 Maret hingga 7 April 2025.

“Kalau tidak ada perubahan, libur Lebaran dimulai pada 30 Maret, disusul cuti bersama hingga 7 April. Dengan kebijakan WFA, masyarakat punya waktu lebih fleksibel untuk bepergian, sehingga kepadatan bisa diantisipasi,” jelas Dudy.

Dudy berharap kebijakan ini dapat diterima oleh berbagai pihak, termasuk kementerian, lembaga, dan perusahaan, untuk mendukung kelancaran arus mudik tahun ini. “Kami ingin mudik tahun ini berjalan lebih lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh masyarakat,” tutupnya.

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini