Tajuk Politik – Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengajak seluruh elemen bangsa untuk tidak mengabaikan perubahan iklim. Hal tersebut ia sampaikan dalam pidato politiknya, Kamis (14/7/2023).
“Indonesia tidak kebal, karena bangsa kita juga hidup di bumi yang sama. Kita semakin merasakan dampak buruk dari perubahan iklim ini. Terjadi berbagai bencana alam, polusi udara, dan pemanasan global yang berdampak buruk pada kualitas tanah untuk pertanian dan perkebunan,” kata AHY.
AHY memberikan gambaran, diprediksi 80 persen lahan pertanian di dunia saat ini tidak akan lagi bisa digunakan jika suhu bumi meningkat 1,5 derajat celcius.
“Kelaparan juga akan meningkat 20 persen akibat pemanasan global,” jelas AHY.
AHY menjelaskan, Indonesia berkomitmen mencapai net zero emission, maksimal pada tahun 2060.
“Mencermati proses yang berjalan saat ini, target waktu tersebut sulit dipenuhi. Karenanya, Indonesia harus melakukan yang terbaik,” kata AHY.
Lebih lanjut AHY menegaskan, Partai Demokrat mendorong hadirnya pertumbuhan ekonomi yang berkeadilan dan berkelanjutan, yang berlandaskan 4 pilar; pro pertumbuhan, pro lapangan kerja, pro pengurangan kemiskinan, dan pro lingkungan hidup.
“Negara harus hadir. Pemerintah pusat dan daerah harus konsisten menjalankan kebijakan yang pro lingkungan. Jangan ada lagi undang-undang yang seolah memfasilitasi terjadinya kerusakan alam,” tandasnya.
(db)