TAJUKNASIONAL.COM – Gelombang solidaritas dari diaspora Indonesia terus meluas.
Setelah Berlin, kini ratusan warga negara Indonesia di Amerika Serikat menggelar aksi damai sebagai bentuk keprihatinan mendalam terhadap situasi demonstrasi di tanah air.
Aksi di New York berlangsung pada Senin malam (1/9/2025).
Ratusan peserta mengenakan pakaian serba hitam sebagai simbol duka atas korban jiwa dalam aksi protes di Indonesia.
Mereka berkumpul di Central Park sebelum berjalan khidmat menuju Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) New York sambil membawa spanduk dan poster berisi tuntutan keadilan.
Suasana penuh emosi terasa ketika rombongan tiba di depan gedung KJRI. Doa bersama digelar untuk mengenang 10 korban meninggal dalam demonstrasi sepekan terakhir, termasuk Affan Kurniawan, pengemudi ojek online yang tewas usai tertabrak kendaraan taktis Brimob.
Banyak peserta tak kuasa menahan air mata selama prosesi tersebut.
Dokumentasi aksi menyebar luas di media sosial, khususnya melalui akun @logos_id yang melaporkan jalannya kegiatan secara real-time.
Narasi kehilangan dan kemarahan warga diaspora pun semakin menggaung, memperlihatkan kedekatan emosional mereka dengan situasi politik di tanah air.
Kehadiran aksi di kota besar dunia ini tidak hanya mencerminkan solidaritas, tetapi juga menjadi bentuk diplomasi publik.
Dengan memanfaatkan visibilitas global New, diaspora Indonesia berupaya menarik perhatian internasional terhadap dinamika sosial politik yang tengah terjadi di tanah air.
Gerakan ini menunjukkan bahwa meskipun berada ribuan kilometer jauhnya, diaspora Indonesia tetap terhubung erat dengan perkembangan bangsa.
Aksi-aksi solidaritas juga dilaporkan muncul di sejumlah kota besar lain, menandakan adanya koordinasi lintas negara yang diperkuat oleh teknologi dan media sosial.
Baca dan Ikuti Media Sosial Tajuk Nasional, KLIK DISINI