TAJUKNASIONAL.COM – Peristiwa tragis jatuhnya helikopter di kawasan hutan sekitar Air Terjun Mandin Damar, Kecamatan Mentewe, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel), mengakibatkan delapan orang menjadi korban.
Seluruh korban telah dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Hoegeng Imam Santoso Polda Kalsel untuk proses identifikasi dan penanganan lebih lanjut.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Banjarmasin, I Putu Sudayana, mengungkapkan bahwa proses evakuasi dilakukan melalui jalur darat karena medan yang sulit dijangkau.
“Diperkirakan korban dievakuasi dan dibawa ke RS Bhayangkara melalui jalur darat dari Kabupaten Tanah Bumbu,” ujar Putu, Kamis (4/9/2025).
Baca juga: Profil Laras Faizati, Tersangka Provokasi Demo yang Bekerja di Sekretariat Parlemen ASEAN
Sebelumnya, Direktur Operasi Basarnas, Laksamana Pertama TNI Yudhi Bramantyo, menyampaikan bahwa tim SAR gabungan menemukan bangkai helikopter di titik koordinat 03° 5’6” S – 115° 37’39.07” E pada Rabu (3/9/2025) sekitar pukul 14.45 WITA.
“Bangkai helikopter ditemukan pukul 14.45 Wita. Satu korban sudah dievakuasi dalam keadaan meninggal, sekitar 100 meter dari bangkai heli, sedangkan tujuh lainnya masih dalam proses pencarian di sekitar bangkai helikopter,” jelas Yudhi.
On Scene Commander (OSC) langsung mengerahkan seluruh Search and Rescue Unit (SRU) darat menuju lokasi untuk memperkuat proses evakuasi.
Baca juga: Polisi Tetapkan Laras Faizati Jadi Tersangka Penghasutan Demo
Lokasi kejadian yang berada di kawasan hutan lebat membuat proses pencarian memakan waktu dan tenaga ekstra.
Identitas Korban Helikopter PK-RGH
Helikopter dengan nomor registrasi PK-RGH ini membawa delapan orang yang terdiri dari penumpang dan kru. Berikut identitas korban yang telah dikonfirmasi:
Capt Haryanto
Eng Hendra
Mark Werren
Yudi Febrian
Andys Rissa Pasulu
Santha Kumar
Claudine Quito
Iboy Irfan Rosa
Baca dan Ikuti Media Sosial Tajuk Nasional, KLIK DISINI