TajukNasional Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan motivasi kepada para pemain Timnas Indonesia U-20 yang akan berlaga di Piala Asia U-20 2025 di China.
Garuda Muda akan berjuang di turnamen yang berlangsung pada 12 Februari hingga 1 Maret 2025.
Timnas Indonesia U-20 tergabung dalam Grup C bersama Uzbekistan, Iran, dan Yaman. Laga pertama akan digelar melawan Iran pada Kamis (13/2) di Shenzhen Youth Football Training Base Centre Stadium, Shenzhen.
“Kemarin saya bertemu dengan pemain, pelatih, dan ofisial Timnas U-20 yang akan menuju Shenzhen, China untuk berjuang di Piala Asia U-20 2025,” ujar Erick Thohir.
Menurut Erick, turnamen ini menjadi kesempatan bagi Timnas U-20 untuk meraih tiket ke Piala Dunia U-20 2025 di Chile. Untuk itu, Garuda Muda harus mencapai minimal babak semifinal agar bisa lolos.
“Tidak ada yang tidak mungkin kalau kita benar-benar berusaha, fokus, dan berjuang dengan mental serta mindset juara,” tambahnya.
Timnas Indonesia U-20 telah tiba di China pada Minggu (9/2). Pelatih Indra Sjafri membawa 23 pemain, termasuk tiga pemain yang merumput di luar negeri, yaitu Jens Raven, Welber Jardim, dan Marselinus Ama Ola.
Skuad Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia 2025:
Kiper: I Wayan Wiguna (Bali United), Ikram Algiffari (Semen Padang), Fitrah Maulana (Persib Bandung)
Bek: M. Iqbal Gwijangge (Barito Putera), Sulthan Zaky (PSM Makassar), M. Alfharezzi Buffon (Borneo FC), Dony Tri Pamungkas (Persija Jakarta), Kadek Arel (Bali United), Rizdjar Nurviat (Borneo FC), Fava Sheva (PSPS), M. Mufli Hidayat (PSM Makassar), Achmad Zidan (PSS Sleman)
Gelandang: Welber Jardim (Sao Paulo), Fandi Bagus (Bhayangkara FC), Aditya Warman (Persija Jakarta), Toni Firmansyah (Persebaya Surabaya), Evandra Florasta (Bhayangkara FC)
Penyerang: Jehan Pahlevi (Persiku), Aulia Rahman (PSIS Semarang), Alryansyah (PSIM), Jens Raven (FC Dordrecht), M. Ragil (Bhayangkara FC), Marselinus Ama Ola (UD Logrones).
“Mereka siap untuk memberikan yang terbaik bagi Indonesia. Bismillah, kita berjuang bersama untuk membawa Garuda ke panggung dunia,” tutup Erick Thohir.
