Sabtu, 15 November, 2025

PM Jepang Sanae Takaichi Minta Bertemu Kim Jong Un Bahas Kasus Penculikan Warga Jepang

TAJUKNASIONAL.COM Perdana Menteri atau PM Jepang Sanae Takaichi pada Senin (3/11/2025) menyatakan keinginannya untuk bertemu langsung dengan pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, guna membahas kasus penculikan warga Jepang oleh agen Korea Utara pada dekade 1970-an dan 1980-an.

Dalam pidatonya di acara peningkatan kesadaran publik di Tokyo, Takaichi menegaskan bahwa isu penculikan tersebut menjadi prioritas utama pemerintahannya.

Ia menilai pertemuan langsung dengan Kim Jong Un merupakan langkah penting untuk membuka jalan menuju hubungan baru antara Tokyo dan Pyongyang.

“Untuk menjalin hubungan yang lebih positif antara Jepang dan Korea Utara, saya berniat untuk bertemu langsung dengan Ketua Kim Jong Un,” ujar Takaichi.

Takaichi menambahkan, pemerintahnya akan menggunakan segala cara diplomatik yang diperlukan untuk menyelesaikan masalah yang telah berlangsung selama puluhan tahun tersebut.

“Masalah penculikan ini menyangkut nyawa para korban dan juga kedaulatan negara kami. Ini adalah tujuan utama kabinet saya,” tegasnya.

Baca Juga: Biaya Proyek Kereta Cepat Indonesia Tertinggi di Dunia? Ini Perbandingannya dengan Jepang dan China

Konteks Penculikan Warga Jepang

Korea Utara sebelumnya mengakui pada 2002 bahwa agen mereka telah menculik 13 warga Jepang antara tahun 1970-an hingga 1980-an untuk melatih mata-mata Pyongyang dalam bahasa dan budaya Jepang.

Namun, Tokyo meyakini jumlah korban setidaknya mencapai 17 orang, sementara beberapa pihak menduga masih ada lebih banyak warga yang belum terungkap keberadaannya.

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini