Jika penggunaan media sosial tidak diawasi dengan baik, generasi muda berisiko mengalami gangguan psikologis yang berdampak jangka panjang.
Menuai Pujian, Tapi Juga Tantangan
Meski mendapat pujian di forum internasional, kebijakan larangan media sosial ini tetap menuai tantangan.
Sejumlah kalangan menilai implementasi UU tersebut tidak mudah, mengingat akses internet yang begitu luas dan cepat.
Namun, Albanese menegaskan bahwa kebijakan ini adalah “langkah masuk akal, meski datang terlambat” untuk melindungi anak-anak di usia rentan. Pemerintah Australia pun berkomitmen terus melakukan evaluasi dan penyesuaian agar aturan ini berjalan efektif.
Rencana Australia kini dilihat sebagai contoh nyata upaya negara melindungi generasi muda dari dampak negatif dunia digital. Dukungan terbuka dari PBB dan Uni Eropa diperkirakan akan mendorong lebih banyak negara mempertimbangkan kebijakan serupa.
Dengan semakin kuatnya desakan internasional, isu keselamatan digital remaja diprediksi akan menjadi salah satu topik utama dalam kebijakan global di bidang teknologi dan perlindungan anak.
Baca dan Ikuti Media Sosial Tajuk Nasional, KLIK DISINI