Tidak hanya itu, IDF juga menyiapkan pelatihan internal, simulasi taktik rekayasa sosial, dan skenario uji keamanan yang meniru metode infiltrasi kelompok seperti Hezbollah. Langkah ini dilakukan untuk memperkuat disiplin digital dan kewaspadaan prajurit.
Baca Juga: Krisis Memanas! Inggris dan Perancis Bela Qatar Usai Serangan Israel yang Mematikan
Menurut Israel National News, aturan terbaru ini juga mencakup pelarangan penggunaan ponsel militer berbasis Android untuk seluruh kegiatan operasional.
Meski begitu, perangkat Android masih diperbolehkan untuk keperluan pribadi, selama tidak terhubung dengan sistem komando atau kegiatan operasi.
Kebijakan ini menjadi bagian dari strategi jangka panjang IDF dalam memperketat keamanan digital, terutama di tengah meningkatnya eskalasi konflik regional yang membuat potensi serangan siber semakin tinggi.
Baca dan Ikuti Media Sosial Tajuk Nasional, KLIK DISINI
