“Gempa tidak berpotensi tsunami,” demikian pernyataan singkat dari BMKG dalam laporannya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi resmi terkait dampak gempa, termasuk laporan kerusakan bangunan maupun korban jiwa. BMKG juga belum merilis data mengenai intensitas gempa di berbagai wilayah sekitarnya.
Meski demikian, masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap kemungkinan gempa susulan.
BMKG juga mengingatkan warga agar tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang belum terverifikasi dan selalu mengikuti pembaruan resmi dari sumber yang dapat dipercaya.
Gempa dengan magnitudo di atas 6,0 termasuk dalam kategori kuat dan berpotensi menyebabkan kerusakan, terutama jika pusat gempa berada dekat permukaan bumi.
Baca juga: AHY Dorong Langkah Mitigasi Hadapi Ancaman Gempa Megathrust
Namun, dengan kedalaman 45 kilometer, energi gempa ini sebagian besar terserap oleh lapisan bumi, sehingga kemungkinan dampak di permukaan bisa berkurang.
Pemerintah daerah dan tim tanggap darurat dilaporkan telah bersiap untuk melakukan pemantauan dan respons cepat apabila ditemukan dampak signifikan dari gempa ini.
