Minggu, 12 Oktober, 2025

Fitur SATSPAM Diperkenalkan di Pontianak, Upaya Tangkal Modus Penipuan Online

TAJUKNASIONAL.COM – Ancaman penipuan digital semakin marak di Indonesia. Survei menunjukkan 65 persen masyarakat menerima spam atau scam setiap minggunya, mulai dari pesan phishing, tawaran kerja palsu, hingga skema investasi bodong.

Melihat permasalahan ini, Indosat menghadirkan fitur SATSPAM (Satuan Anti Scam dan Spam) di Pontianak sebagai upaya perlindungan bagi pengguna telepon seluler.

Untuk mengawali fitur ini, Indosat membukanya dengan parade Parade IM3 SATSPAM (Satuan Anti Scam dan Spam) di kegiatan CFD Pontianak pada Minggu (24/08/2025).

Bersama pasukan kuning, Indosat melakukan jalan sehat yang diawali dari halaman Ayani Mega Mall hingga Tugu Digulis Pontianak.

“Di momen kemerdekaan Indonesia ke-80 ini, IM3 mempersembahkan SATSPAM sebagai langkah nyata untuk merdeka dari ancaman scam dan spam. Lebih dari sekadar fitur, SATSPAM menjadi langkah strategis yang menegaskan posisi IM3 sebagai pelopor standar baru keamanan digital di industri telekomunikasi Indonesia,” jelas Swandi Tjia EVP Head of Circle Kalisumapa Indosat Ooredoo Hutchison.

Swandi juga menjelaskan bahwa ini merupakan bagian dari komitmennya untuk memberikan perlindungan pada masyakarat.

“Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk menghadirkan pengalaman digital yang lebih aman bagi masyarakat Indonesia, Dengan dukungan teknologi Alvolusi5G yakni perpaduan AI dan jaringan 5G Indosat, SATSPAM menjadi proteksi yang responsif, adaptif, dan relevan,” tambahnya.

Fitur ini bekerja otomatis melalui jaringan IM3 untuk mengenali dan menyaring pesan singkat maupun panggilan telepon dari nomor mencurigakan.

Pengguna akan mendapat peringatan jika ada potensi penipuan sehingga dapat menghindari interaksi lebih lanjut. Sistem ini juga memungkinkan masyarakat melaporkan nomor-nomor yang terindikasi melakukan penipuan melalui aplikasi myIM3.

SATSPAM tersedia dalam dua lapisan perlindungan. SATSPAM Basic aktif secara otomatis bagi pelanggan dengan paket data, sementara SATSPAM+ menawarkan perlindungan tambahan, termasuk deteksi tautan berbahaya dalam SMS dan laporan rutin yang dikirimkan ke pengguna.

Dengan langkah ini, masyarakat diharapkan semakin waspada terhadap berbagai modus penipuan digital serta memanfaatkan teknologi yang ada untuk melindungi diri.

Baca dan Ikuti Media Sosial Tajuk Nasional, KLIK DISINI

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini