Minggu, 28 September, 2025

Mengenal Kuliner Kerak Telor Khas Betawi Yang Masih Eksis Hingga Hari Ini

TAJUKNASIONAL.COM – Kerak telor menjadi salah satu ikon kuliner khas Betawi yang masih bertahan hingga saat ini.

Makanan tradisional ini sudah dikenal sejak masa penjajahan Belanda dan hingga kini masih mudah ditemukan di berbagai sudut ibu kota.

Dikutip dari buku Jakarta Street Food karya Kevindra Prianto Soemantri (2017), keberadaan kerak telor bermula secara tidak sengaja.

Pada masa lalu, banyak pohon kelapa tumbuh di wilayah Jakarta.

Masyarakat Betawi kemudian memanfaatkan buah kelapa tersebut hingga lahirlah sajian yang kini dikenal sebagai kerak telor.

Popularitas makanan ini semakin meningkat pada era 1990-an.

Saat itu, masyarakat Betawi mulai berani menjual kerak telor di pasaran, dan tak disangka mendapat sambutan hangat, bahkan dari kalangan atas.

Kerak telor terbuat dari beras ketan putih, telur ayam atau bebek, ebi sangrai, bawang merah goreng, serta bumbu khas.

Keunikan dari cara memasaknya membuat cita rasanya berbeda. Saat adonan setengah matang, wajan dibalik menghadap arang hingga matang sempurna.

Teknik ini menghasilkan tekstur garing di luar, namun tetap lembut di dalam.

Saat ini, kerak telor umumnya dijual dengan harga Rp20.000 hingga Rp30.000, bergantung pada jenis telur yang digunakan.

Harga tersebut dianggap sebanding dengan kelezatan dan keunikan kuliner khas Jakarta ini.

Baca dan Ikuti Media Sosial Tajuk Nasional, https://linktr.ee/tajuknasional

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini