Di tengah gejolak dunia yang dilanda kekacauan—perang, konflik, dan ketegangan ekonomi—Indonesia memilih jalan yang berbeda: jalan ketenangan, jalan kebijaksanaan, jalan kepemimpinan sejati.
Di bawah komando Presiden Prabowo Subianto, bangsa ini menolak tunduk pada arus kepanikan global.
Indonesia memilih untuk berdiri tegak, fokus menjaga stabilitas nasional, dan tampil sebagai jangkar perdamaian di tengah pusaran ketidakpastian.
Dalam Sidang Kabinet Paripurna ke-8, Presiden Prabowo dengan lugas memetakan ancaman nyata yang melanda dunia: dari kobaran perang di Ukraina hingga penderitaan rakyat Palestina di Gaza, dari ketegangan di Tepi Barat hingga konflik membara di Timur Tengah dan Asia.
Namun, alih-alih bersikap reaksioner, Prabowo mengajak bangsa ini untuk bertindak cerdas dan terukur.
“Tenang,” katanya. Sebuah kata sederhana, namun sarat makna dan kekuatan.
Baca juga: Prabowo Kebanjiran Ucapan Selamat dari Pemimpin Dunia, Pengamat: Mereka Sudah Tahu Pemenang Pilpres
Hanya pemimpin sejati yang mampu mengajak rakyatnya tetap tenang saat badai menerjang.
Prabowo bukan hanya bicara, beliau bertindak.
