Selasa, 1 Juli 2025, menjadi momen bersejarah ketika Presiden Prabowo Subianto melakukan kunjungan kenegaraan ke Arab Saudi.
Ini bukan sekadar lawatan biasa—ini adalah bukti nyata bahwa kepemimpinan Prabowo berpihak pada rakyat, terutama umat Islam Indonesia.
Berangkat dari Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, dengan kemeja safari khas yang mencerminkan ketegasan dan kesederhanaan, Presiden Prabowo melangkah pasti menuju Jeddah.
Bukan untuk pencitraan, tetapi untuk sebuah misi besar: memperjuangkan martabat jamaah haji Indonesia.
Bersama Menteri Agama Nasaruddin Umar, Presiden akan bertemu langsung dengan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi.
Salah satu agenda utamanya adalah pembangunan perkampungan haji Indonesia di Makkah—sebuah terobosan besar yang tak pernah benar-benar diwujudkan sebelumnya.
Selama ini, jamaah haji Indonesia kerap menghadapi berbagai tantangan, dari fasilitas yang terbatas hingga akomodasi yang kurang layak.
Kini, di bawah kepemimpinan Prabowo, harapan itu mulai menemukan titik terang.
Baca juga: Lobi Arab Saudi untuk Murahkan Biaya Haji; Bukti Presiden Prabowo Membela Umat Muslim
Pembangunan kawasan haji Indonesia di jantung kota suci Makkah bukan sekadar proyek, melainkan wujud nyata keberpihakan negara terhadap umat.