Kamis, 21 November, 2024

Wamen ATR/BPN Ossy Dermawan Tegaskan Pengelolaan Tanah Berkeadilan di Kawasan Strategis Gresik

TajukNasional Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (Wamen ATR/BPN), Ossy Dermawan, melakukan kunjungan kerja ke Kantor Pertanahan (Kantah) Kabupaten Gresik pada Sabtu (16/11/2024). Dalam kesempatan tersebut, Ossy menegaskan pentingnya pengelolaan tanah yang berkeadilan, merata, dan mendukung pembangunan berkelanjutan, terutama di kawasan strategis seperti Gresik yang menjadi salah satu Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).

“Presiden Prabowo telah memberikan arahan kepada kami untuk memastikan tata kelola tanah dilakukan secara adil dan merata, dengan tetap mengutamakan keberlanjutan ekonomi. Hal ini sangat relevan dengan target pertumbuhan ekonomi nasional hingga 8 persen dalam masa kepemimpinannya,” ujar Ossy di Aula Sabha Giri Bhumi, Kantah Kabupaten Gresik.

Ossy mengingatkan para jajaran ATR/BPN untuk selalu berpihak pada kepentingan masyarakat dan negara dalam memberikan pelayanan, sekaligus memastikan pengelolaan tanah dapat mendukung pencapaian visi besar pemerintah.

“Prinsip dasar kita adalah melayani rakyat dan menjaga kepentingan negara. Jangan sampai pengelolaan tanah hanya menguntungkan segelintir pihak,” tegasnya di hadapan para Kepala Kantor Pertanahan (Kakantah) se-Jawa Timur.

Dalam kunjungan tersebut, Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) BPN Jawa Timur, Lampri, memaparkan keberhasilan implementasi layanan Sertipikat Elektronik di seluruh Kantah di Jawa Timur. Inovasi ini dirancang untuk meningkatkan keamanan data dan memberikan pelayanan yang lebih cepat dan transparan kepada masyarakat.

“Dengan Sertipikat Elektronik, kami dapat memastikan data kepemilikan tanah lebih aman, serta mempercepat proses pelayanan bagi masyarakat,” ungkap Lampri.

Kunjungan Ossy Dermawan ke Gresik menjadi momentum untuk memperkuat komitmen ATR/BPN dalam mewujudkan pengelolaan tanah yang tidak hanya berkeadilan, tetapi juga mendukung keberlanjutan ekonomi. Dengan Gresik sebagai salah satu kawasan strategis, pengelolaan tanah yang baik diharapkan dapat memacu pertumbuhan ekonomi daerah sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Acara ini juga menjadi ajang evaluasi dan penyampaian masukan terkait tantangan dan peluang dalam pengelolaan tanah di wilayah Jawa Timur. Kunjungan Ossy menegaskan kembali pentingnya inovasi, transparansi, dan pelayanan berbasis kepentingan masyarakat dalam pengelolaan agraria nasional.

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini