Minggu, 23 Februari, 2025

Viral Risma Cuci Mobil Plat Merah, Pengamat: Drama Pencitraan

TajukPolitik – Heboh di Media Sosial (Medsos) video viral aksi Menteri Sosial (Mensos) RI Tri Rismaharini (Risma) sedang cuci sebuah mobil berplat merah.

Kali tindakan Mensos Risma dinilai berlebihan kembali terjadi dengan aksi cuci mobil dinas sendiri.

Dengan menggunakan kerudung hitam, kemeja putih dan celana hitam, Mensos Risma tampak asyik cuci mobil dan terekam dalam sebuah video.

Menanggapi hal tersebut, Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Umar Hasibuan alias Gus Umar memberikan komentar menohok.

“Demi apa coba semua yg anda lakukan ini bu Mensos? Gak habis pikir dengan kelakuan menteri sosial yang satu ini,” ujar Gus Umar dikutip dari unggahan twitternya, @Umar_Hasibuan__ (26/2).

Tampak pada video yang diunggah Gus Umar, Tri Rismaharini menggunakan selang menyemprot mobil plat merah dengan nomor polisi B 1450 PQS.

Di video berdurasi 40 detik tersebut, terlihat Tri Risma Harini mengenakan kemeja putih, celana hitam dan sepatu boat karet.

Diketahui sebelum menjabat Mensos, Risma dikenal seringkali melakukan aksi nyeleneh yang menggegerkan publik.

Seperti Saat menjabat sebagai wali kota Surabaya, Risma pernah turun ke jalan mengatur lalu lintas akibat macet hingga menyapu taman.

Aksi nyeleneh kembali dilakukan oleh Menteri Sosial RI Tri Rismaharini. Kali ini mantan Walikota Surabaya itu tampak mencuci mobil dinasnya. Video aksi mencuci mobil dinas itu viral dan mendapatkan sorotan bernada negatif dari netizen.

Merespons hal itu, pengamat komunikasi politik dari Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga mengatakan bahwa Risma selalu hobi dengan pencitraan. Bagi Jamiluddin, politisi PDI Perjuangan itu memang memiliki keahlian dalam drama politik. Muaranya, hanya untuk pencitraan ke masyarakat.

“Risma itu memang selalu buat drama. Tujuannya hanya untuk pencitraan,” kata Jamiluddin, Minggu (26/2).

Mantan Dekan Fikom IISIP ini menambahkan, Risma selalu terkenal dengan gaya pencitraannya di hadapan masyarakat semenjak menjadi Walikota Surabaya.

“Kasus pembagian gratis es krim di Taman Bungkul, marah-marah. Risma juga pernah bersihin gorong-gorong. Saat itu terjadi banjir di Surabaya,” imbuhnya.

Menurutnya, gaya pencitraan Risma tidak cocok dilakukan di Jakarta, terlebih menjadi Menteri Sosial. Ia memandang sikap Risma itu justru akan memperburuk citranya sebagai pembantu Jokowi.

“Jadi, tindakan drama Risma itu memang untuk pencitraan. Sukses di Surabaya itu coba dilakukan juga di Jakarta. Namun drama selama menjadi Mensos tampaknya tidak berhasil,” tutupnya

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini