TajukNasional Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, resmi menandatangani 77 Proyek Strategis Nasional (PSN) yang akan menjadi fokus pembangunan selama periode 2025-2029.
Keputusan ini tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 12 Tahun 2025 mengenai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029 yang diterbitkan pada Senin, 10 Februari 2025.
Dalam RPJMN tersebut, Presiden Prabowo menekankan strategi untuk menurunkan tingkat kemiskinan, meningkatkan kualitas sumber daya manusia, dan mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan.
Dari total 77 PSN, 48 proyek merupakan lanjutan dari pemerintahan sebelumnya (carry over), sementara 29 proyek baru ditetapkan untuk periode ini.
Beberapa proyek baru yang akan digarap selama lima tahun mendatang antara lain Program Makan Bergizi Gratis (MBG), pembangunan 3 juta rumah, serta pembangunan Giant Sea Wall di Pantai Utara Jawa.
Proyek lainnya termasuk pengembangan sektor pangan seperti pengembangan food estate di beberapa wilayah, serta proyek energi terbarukan seperti PLTA Kayan di Kalimantan Utara dan biorefinery di Sumatra.
Selain proyek baru, sejumlah PSN dari pemerintahan sebelumnya juga diteruskan, seperti pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), pembangunan jalan tol, serta pengembangan kawasan industri di berbagai daerah.
Proyek-proyek ini diharapkan dapat mendongkrak perekonomian Indonesia, menciptakan lapangan pekerjaan, serta meningkatkan daya saing di tingkat global.
Rencana pembangunan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif jangka panjang bagi Indonesia, dengan fokus pada peningkatan kualitas hidup masyarakat dan keberlanjutan ekonomi yang inklusif.
