Minggu, 23 Februari, 2025

Sukses Menangkan Prabowo, Alumni Bumi Sriwijaya Optimistis Anies akan Jadi RI 1

Karena itu pula, dia yakin para pendukung Jokowi juga akan memilih Anies. Mengingat, Presiden RI dua periode tersebut tidak maju lagi dan melihat fakta bagaimana keberhasilan Anies selama memimpin Jakarta.

 

JAKARTA | KBA – Mayoritas warga Sumatera Selatan, baik yang tinggal di wilayah tersebut atau di perantauan, diyakini akan mendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden pada Pemilihan Presiden 2024 mendatang. Keyakinan ini mengacu pada hasil Pilpres 2019 lalu dan kualitas kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 itu sendiri.

Demikian disampaikan Ketua Umum Alumni Bumi Sriwijaya, Merry Samiri, kepada KBA News, Selasa, 18 Oktober 2022.

Merry menjelaskan Alumni Bumi Sriwijaya yang dideklarasikan pada Sabtu, 15 Oktober 2022 lalu sebagai pendukung bakal capres Anies Baswedan, merupakan kelanjutan dari Alumni 15 Perguruan Tinggi Sumatera Selatan yang mereka bentuk pada Pilpres 2019 lalu.

“Sekarang kami ambil skup yang lebih besar. Yaitu Alumni Bumi Sriwijaya. Makanya ini juga seperti 2019 lagi. Kita akan bolak-balik (Jakarta-Palembang). Dan daerah-daerah lain seperti Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, dan kantong-kantong domisili Alumni Bumi Sriwijaya yang harus segera (didatangi) disosialisasikan tentang siapa dan bagaimana pencapaian Bapak Anies Rasyid Baswedan,” jelas ibu berusia 50 tahun dan tinggal di Jakarta ini.

Keberadaan Alumni Perguruan Tinggi Sumsel yang mendukung pasangan Prabowo Subianto – Sandiaga Salahuddin Uno saat itu mendapat dukungan kuat dari masyarakat. Pada saat dideklarasikan di Palembang, dihadiri tiga ribu orang.

Besarnya dukungan itu kemudian terbukti dengan kemenangan pasangan Prabowo – Sandi. “Waktu 02 (nomor urut Prabowo-Sandi), kita menang 60 persen,” ucapnya.

Selain meluaskan area garapan untuk mendulang suara pada Pilpres 2024 mendatang, pihaknya tetap memanfaatkan jaringan yang telah terbangun pada 2019 lalu. Apalagi, dia masih menjalin kontak dengan para pendukung yang tergabung dalam Alumni Perguruan Tinggi di Sumsel tersebut.

“Masih eksis. Saya bentuk 25 grup (WA). Paling pendekatan ulang. Tapi tidak akan sulit itu,” paparnya.

Dia yakin massa jaringan Alumni Perguruan Tinggi Sumsel tersebut akan mendukung Anies Baswedan, sama seperti dirinya. “Dulu karena tidak ada pilihan lain. Apalagi sekarang tidak akan sulit mengajak mereka untuk mengalihkan suara ke Anies,” ungkapnya.

Karena berbeda dengan 2019 lalu, untuk Pilpres 2024 mendatang yang mereka dukung adalah benar-benar figur terbaik bangsa ini. Karena itu pula, dia yakin para pendukung Jokowi juga akan memilih Anies melihat fakta bagaimana keberhasilan Anies selama memimpin Jakarta.

Merry Samiri bersalaman dengan Ahmad Riza Patria usai mengalungkan bunga saat acara penyambutan purnatugas, Minggu. Tampak juga Anies Baswedan. Anies-Ariza resmi mengakhiri masa jabatan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta pada 16 Oktober 2022.

Lebih jauh dia menjelaskan Anies telah terbukti mampu menjadikan Jakarta kota yang indah, bermanfaat, dan bermartabat. Karena mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tersebut tidak hanya membangun secara fisik, tapi juga nonfisik seperti merajut persatuan di antara sesama warga kota yang majemuk.

Bahkan kata dia, seorang pemred media televisi berujar, Anies memperlakukan semua media sama. Tidak ada yang dianakemaskan atau dianaktirikan. “Dia (Anies) orang yang menjaga komitmen. Semua janji tertunaikan. Tidak lip service. Itu (tipe pemimpin seperti Anies) tidak gampang dicari,” bebernya.

Dia semakin takjub dan mendapat informasi lebih lengkap tentang pembangunan Jakarta selama ini saat menghadiri pemaparan Anies pada acara Transformasi Jakarta 2017-2022: Gagasan, Narasi dan Karya di Graha Bhakti Budaya TIM, Jakarta Pusat, Sabtu, 8 Oktober 2022.

“Itu pemaparannya komplet. Saya videon semua. Saya punya datanya. Ini yang akan kami sosialisasikan nanti,” tuturnya.

Merry Samiri menambahkan sebenarnya jauh sebelumnya, dia telah mengagumi Anies. Sebelum menjadi Gubernur DKI Jakarta, Anies pernah diundang Global Islamic School (GIS) Condet. GIS, tempatnya anak sekolah, ketika itu menggelar seminar dengan menghadirkan pengurus OSIS se-Jakarta. Juga hadir sebagai pembicara Sandiaga Uno, yang kemudian juga menjadi Wagub DKI pasangan Anies, selaku entrepreneur dan dari KPK.

“Dari situ saya mengikutin bagaimana Pak Anies mengajari anak-anak tentang pendidikan karakter,” ucap mak-mak yang berprofesi sebagai wiraswasta dan agen asuransi ini.

Dia masih ingat ketika itu Anies menjelaskan bahwa aktif di OSIS tidak harus menjadi ketua. Anies pun mengisahkan pengalamannya saat aktif di OSIS ketika SMP. Saat itu Anies hanya menjadi petugas yang menginformasikan berita duka dan penggalangan dana dari kelas ke kelas.

“Tapi dari situ dia mendapatkan kekuatan, pembelajaran untuk berkomunikasi dan bersosialisasi. Itu kan luar biasa. Saat itu saya belum tahu Pak Anies akan jadi apa. Saya upload fotonya waktu itu di Facebook saya,” demikian Merry Samiri. (kba)

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini