TajukPolitik – Mantan Kepala Sekretariat Direktorat Relawan Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf, Jay Okta mengkritik spanduk Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) RI, Raja Juli Antoni yang dipasang di Jalan Gunung Sahari, Jakarta Pusat.
Hal ini lantaran spanduk tersebut dilengkapi dengan nama kendaraan politik Raja Juli, yaitu Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Jay meminta Raja Juli mengklarifikasi foto yang menyematkan jabatannya di pemerintahan, sekaligus dengan nama partai.
“Meminta Raja Juli untuk mengklarifikasi terkait spanduk partai yang beredar bersama fotonya sebagai Wamen ATR,” kata Jay, Selasa (27/12).
Jay menegaskan, Raja Juli harus mengklarifikasi pembuatan spanduk tersebut, apakah atas perintahnya sendiri atau PSI, karena di partai dia juga mengemban Amanah sebagai Sekretaris Dewan Pertimbangan DPP PSI.
Dengan begitu, rakyat tidak menyalahkan Presiden Joko Widodo (Jokowi), karena banyak pihak yang mengkritik presiden atas perbuatan anak buahnya sendiri.
“Para pimpinan Kementerian/Lembaga harus bisa menjaga nama baik presiden. Sebagai pegawai pemerintah yang digaji negara, meminta KASN (Komisi Aparatur Sipil Negara) untuk turun mengecek soal penyalahgunaan jabatan,” imbuhnya.
Diketahui, berdasarkan foto yang beredar, spanduk tersebut menemapilkan gambar Raja Juli dan gambar Sekretaris DPW PSI DKI Jakarta Elva Fahri Qolbina di bagian kanan.
Terdapat juga tulisan PSI ditambah dengan angka 15 yang merupakan nomor urut partai tersebut di Pemilu 2024 mendatang.
(dcn)