Selasa, 11 Maret, 2025

Sekolah di Papua akan Diberdayakan Jadi Dapur Makan Bergizi Gratis

TajukNasional Staf Khusus Menteri Pertahanan (Menhan) Bidang Kedaulatan NKRI, Letkol Tituler Lenis Kogoya, mengungkapkan bahwa sekolah-sekolah di Papua akan diberdayakan sebagai Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG).

Program ini bertujuan untuk meningkatkan asupan gizi anak-anak Papua dengan melibatkan masyarakat lokal dalam pengelolaannya.

“Kepala sekolah membuat dapur umum, untuk beberapa sekolah tolong sediakan lahan. Khusus wilayah II Provinsi Papua dan Papua Tengah, saya merekomendasikan semua anak-anak Papua yang memasak, mama-mama bikin kebun untuk nanti memasak sayur,” kata Lenis saat mengunjungi SD YPK Sion, Nabire, Papua Tengah, Selasa (11/3).

Menurut Lenis, dapur atau Satuan Pemenuhan Pelayanan Gizi (SPPG) akan menyerap banyak tenaga kerja, setidaknya 47 orang, termasuk tiga tenaga dari Badan Gizi Nasional (BGN).

Selain itu, pengelolaan SPPG akan diserahkan kepada masyarakat lokal dan Lembaga Masyarakat Adat (LMA) agar program ini memberikan dampak ekonomi bagi warga sekitar.

“Kepala sekolah harus membuat kebun untuk MBG. Kita harus tegas, sayur yang didatangkan dari luar akan kita hentikan. Semua orang harus menanam sendiri, karena uangnya ada di sana. Dengan begitu, masyarakat mendapat manfaat, dan anak-anak bisa makan bergizi,” ujar Lenis.

Selain itu, pengelolaan SPPG akan melibatkan Satuan Tugas (Satgas) Pemuda Adat, yang terdiri dari lulusan SMP hingga SMA yang belum memiliki pekerjaan. Mereka akan bertugas mengatur logistik dan operasional dapur di setiap sekolah.

Sementara itu, Kepala Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Papua, Dr. Junus Simangunsong, mendukung program ini karena dapat membantu anak-anak mendapatkan asupan gizi yang cukup sebelum bersekolah.

“Mudah-mudahan ke depan tidak ada lagi anak-anak malas belajar karena belum sarapan. Semua siswa, mulai dari PAUD hingga SMA, harus sehat dan kuat,” kata Junus.

Ia juga mengajak masyarakat Papua untuk mendukung program MBG demi meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah tersebut.

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini