TajukNasional Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, memberikan respon positif terhadap lima program unggulan Kementerian Transmigrasi yang dipaparkan dalam rapat terbatas di Istana Negara, Selasa (18/2/2025). Presiden menegaskan pentingnya pembangunan infrastruktur yang berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Menteri Transmigrasi, Iftitah Sulaiman Suryanagara, dalam keterangan tertulisnya menyampaikan bahwa lima program unggulan yang akan segera diimplementasikan meliputi: Transmigrasi Tuntas, Transmigrasi Karya Nusa, Transmigrasi Lokal, Transmigrasi Gotong Royong, dan Transmigrasi Patriot.
“Program Transmigrasi Tuntas ditujukan untuk menyelesaikan persoalan lahan transmigran. Transmigrasi Lokal bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat melalui program transmigrasi. Transmigrasi Gotong Royong berfokus pada kolaborasi dengan kementerian dan lembaga negara lainnya untuk pengembangan kawasan transmigrasi,” jelas Iftitah.
Lebih lanjut, Transmigrasi Karya Nusa diarahkan untuk membangun industri di kawasan transmigrasi sesuai dengan potensi wilayahnya. Sementara itu, Transmigrasi Patriot bertujuan meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) transmigran dengan memberikan beasiswa S2 dan S3.
Rapat terbatas ini dihadiri oleh 11 menteri, termasuk lima menteri yang berada di bawah koordinasi Kementerian Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK).
Menko IPK, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dalam jumpa pers usai rapat terbatas menegaskan bahwa pemerintah akan memprioritaskan pembangunan di wilayah Indonesia Timur, khususnya Papua. “Terkait sektor transmigrasi, kami memaparkan pentingnya pemetaan potensi kawasan transmigrasi, termasuk revitalisasi di berbagai daerah. Presiden menekankan bahwa pembangunan di Papua harus menjadi prioritas,” ujar AHY.
Dengan hadirnya empat provinsi baru di Papua, lanjut AHY, perhatian khusus perlu diberikan agar transmigrasi dapat membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat setempat. Pemerintah berharap program ini dapat mempercepat pemerataan pembangunan dan menciptakan kesempatan kerja bagi warga transmigrasi dan masyarakat lokal.
