TajukNasional PT Pegadaian Kanwil VI Makassar mencatat peningkatan transaksi gadai selama bulan Ramadhan.
Lonjakan ini terutama terjadi pada produk Gadai Konvensional (KCA), yang dipicu oleh meningkatnya kebutuhan masyarakat dalam memenuhi keperluan awal Ramadan atau menambah modal usaha.
Akibatnya, banyak masyarakat yang memilih menggadaikan emas mereka menjelang Lebaran.
Kepala Departemen Business Support Pegadaian Kanwil VI Makassar, Iwan Darmawan, mengungkapkan bahwa volume gadai emas mengalami kenaikan sebesar 2 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
“Hal ini menunjukkan bahwa emas tetap menjadi pilihan utama masyarakat untuk memenuhi kebutuhan likuiditas,” ujarnya, Rabu (12/3).
Iwan menjelaskan bahwa Ramadhan selalu menjadi momen spesial bagi Pegadaian karena tren gadai barang, khususnya emas, mengalami peningkatan yang signifikan dibandingkan bulan-bulan biasa.
Masyarakat memanfaatkan layanan gadai tidak hanya untuk kebutuhan konsumtif, tetapi juga untuk modal usaha dan investasi.
“Emas, baik dalam bentuk perhiasan maupun logam mulia, masih menjadi barang jaminan yang paling banyak digadaikan oleh masyarakat,” paparnya.
Pegadaian berkomitmen untuk terus memberikan layanan terbaik guna mendukung aktivitas ekonomi masyarakat selama Ramadhan.
Selain itu, Pegadaian juga optimis akan terjadi peningkatan transaksi pada produk investasi emas, seperti cicilan emas dan tabungan emas, seiring dengan pencairan Tunjangan Hari Raya (THR) dan tren harga emas yang positif.
Sebagai bentuk kepedulian sosial, Pegadaian Kanwil VI Makassar juga menggelar berbagai kegiatan bernuansa Islami selama Ramadhan, seperti pembagian takjil dan santunan ke panti asuhan.
Menjelang Idul Fitri, Pegadaian akan kembali mengadakan program Mudik Gratis bersama BUMN untuk membantu masyarakat pulang ke kampung halaman dengan nyaman.
