TajukPolitik – Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, A.S. Sukawijaya (Yoyok Sukawi) meminta pemerintah siap dalam menghadapi libur Hari Raya Idul Fitri dalam sektor pariwisata.
Menurut legislator Demokrat ini, animo masyarakat untuk mudik dan mengunjungi tempat pariwisata di kampung halaman pada Hari Raya Idul Fitri cukup tinggi.
Seperti perkiraan dari pemerintah melalui Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi memperkirakan jumlah pemudik pada Lebaran 2023 mencapai 123,8 juta orang. Angka itu naik dari 85,5 juta orang pada mudik Lebaran 2022.
Yoyok Sukawi menyampaikan, pemerintah juga harus sigap dalam menyiapkan sektor pariwisata dengan prakiraan data tersebut.
“Mudik ini kali ini antusiasnya cukup tinggi ya karena sudah hampir 3 tahun ada beberapa pembatasan karena pandemi, ini yang harus disiapkan. Kalau dari sisi Komisi X, pariwisata harus disiapkan juga. Pemerintah harus memastikan di setiap obyek wisata dan lalu lintas menuju ke sana supaya tidak terjadi penumpukan,” tandas Yoyok Sukawi di Semarang, Rabu (19/4).
Politisi Partai Demokrat ini berharap masyarakat yang mudik dan berwisata dapat nyaman dan aman selama libur Hari Raya Idulfitri kali ini.
“Kalau sampai ada penumpukan atau tempat wisata overload, maka yang dirugikan masyarakat karena berwisata akan tidak nyaman. Dinas yang membidangi pariwisata di daerah-daerah juga harus sigap dan melakukan pemantauan-pemantauan supaya semuanya berjalan aman dan nyaman,” tutup Yoyok Sukawi.
Sementara itu Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menggandeng online travel agent (OTA) untuk menyiapkan sejumlah paket wisata selama mudik Lebaran 2023 dengan berbagai penawaran dan diskon menarik.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno menyampaikan, pada mudik Lebaran ini akan ada beragam diskon, mulai dari transportasi, hotel, akomodasi, hingga paket wisata. Adapun, promo yang ditawarkan bermacam-macam, mulai dari diskon 10 persen hingga potongan harga mencapai Rp1 juta.
“Kami mengapresiasi beberapa OTA yang telah berpartisipasi karena promo-promo ini paling banyak dinanti-nanti dan menjadi salah satu upaya kita untuk membuat harga tiket hingga akomodasi lebih terjangkau. Promonya bermacam-macam mulai dari 10 persen hingga potongan harga mencapai Rp1juta,” kata Sandiaga.