Tajukpolitik – Wakil Ketua Komisi X DPR RI Fraksi Partai Demokrat, Dede Yusuf, mengatakan ada enam butir pandangan dari Rapat Dengar Pendapat (RDP) Panitia Kerja (Panja) Perguruan Tinggi dengan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI), Senin (5/12).
“Perlunya penguatan pengelolaan perguruan tinggi, dengan memperhatikan anggaran pendidikan, riset perguruan tinggi, pembinaan/akreditasi, tata kelola PTS (Perguruan tinggi swasta) yang bermutu dan lain lain,” ujarnya saat memimpin rapat di ruang rapat Komisi X DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (5/12).
Selain itu, lanjut Dede, Panja berpandangan perlu memaksimalkan anggaran fungsi pendidikan, dua puluh persen dari APBN (anggaran pendapatan belanja Negara) agar dioptimalkan untuk Kemendikbudristek RI dan perlu afirmasi kepada PTS karena telah menampung Dosen, mahasiswa dan meningkatkan APK (angka partisipasi kasar) Perguruan Tinggi.
Ia menambahkan perlunya mengevaluasi beberapa hal, seperti evaluasi terhadap kriteria kompetisi dalam mendapatkan bantuan atau hibah kepada PTS, untuk peningkatan mutu agar terjadi keadilan dalam memberikan bantuan kepada PTS dan keberadaan Universitas Terbuka dalam menyelenggarkan pendidikan jarak jauh yang berbasis daring menjadi luring.
“Panja Perguruan Tinggi Komisi X DPR RI juga menghimbau para narasumber (Kepala LLDIKTI dari beberapa wilayah-red) agar secara aktif memberikan masukan kepada pemerintah untuk menyempurnakan kebijakan perguruan tinggi dan program turunannya dan memberikan kontribusi pemikiran secara kritis terhadap pembangunan pendidikan di Indonesia,” tambahnya.
Sebelumnya, dalam rapat tersebut juga terungkap berbagai permasalahan yang dialami oeh LLDIKTI dari berbagai wilayah yang hadir dalam rapat tersebut. Diantaranya terkait permasalahan sumber daya manusia, termasuk jumlah dosen yang kurang, pendanaan, minimnya jaringan telekomunikasi dan lain sebagainya.