TajukPolitik – Dukungan terus mengalir dari berbagai kalangan dan wilayah kepada Anies Baswedan untuk maju dalam Pilpres 2024. Kali ini, dukungan tersebut ditandai dengan mengumpulkan sejuta tanda tangan di Lapangan Sempur, Kota Bogor, Minggu, (9/10/2022).
Aksi ini digelar oleh Jarnas Bersama Anies Kami Siap (Beraksi) Jawa Barat. Dimana, dukungan kepada Anies juga akan dilakukan di berbagai wilayah lainnya yakni Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Kabupaten Sukabumi, Kota Sukabumi, Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Tasik, Kota Tasik dan Kabupaten Subang.
“Kita berharap Anies bisa menempati Istana Bogor setelah pilpres 2024,” kata Yadi, Minggu (9/10/2022).
Kegiatanaksi sejuta tanda tangan ini juga bertujuan untuk menunjukkan dan memberikan dukungan secara penuh dan sukarela dari masyarakat Jawa Barat untuk Anies Baswedan menjadi calon presiden Republik Indonesia pada Pilpres 2024 tanpa syarat dan berkomitmen melakukan perbaikan bagi bangsa dan negara.
“Kegiatan ini dilakukan oleh Jarnas Beraksi Jabar yang merupakan jaringan relawan yang dibentuk oleh berbagai elemen masyarakat seperti intelektual, pengusaha, profesional, aktivis sosial, perempuan, pemuda, organisasi masyarakat, organisasi profesi dan para individu. Jarnas Beraksi Jabar telah berdiri di 27 Kota dan Kabupaten se Jawa barat yang menginduk kepada Jaringan Nasional Anies Baswedan yang telah dibentuk di 34 Provinsi dan 514 kota dan kabupaten seluruh Indonesia,” jelasnya.
Tujuan utama dari Jarnas Beraksi Jabar adalah berjuang bersama Anies Baswedan untuk membawa Indonesia ke arah yang lebih baik dengan meningkatkan dukungan dari masyarakat Indonesia.
Sedangkan, Sekjen Jarnas Beraksi Jabar Angga Wiseta mengungkapkan, bawa kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan bertema Jabar Memanggil Anies Untuk Indonesia dalam menghadapi purnatugas Anies Baswdan sebagai Gubernur DKI jakarta yang berakhir pada tanggal 16 Oktober 2022.
“Tema besar kegiatan adalah Jabar memanggil Anies Baswedan untuk Indonesia yang dilakukan dari tanggal 6 Oktober hingga 16 Oktober di seluruh wilayah yang ada di Jawa Barat,” ucapnya.
