Minggu, 19 Januari, 2025

Indonesia Resmi Gabung BRICS, Demokrat: Peluang Besar untuk Mewujudkan Visi Bangsa

TajukNasional Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Anton Sukartono Suratto, menyatakan dukungannya terhadap keputusan Indonesia yang resmi bergabung menjadi anggota penuh blok ekonomi BRICS (Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan). Menurutnya, keanggotaan ini bukan hanya langkah strategis, melainkan juga sarana penting untuk mencapai visi besar bangsa Indonesia.

“Keanggotaan Indonesia di BRICS adalah langkah yang kami dukung sepenuhnya. Kami berharap keanggotaan ini bukan sekadar tujuan akhir, melainkan alat untuk mencapai visi besar bangsa Indonesia,” ujar Anton kepada awak media di Jakarta pada Selasa (7/1/2025).

Anton menyatakan bahwa bergabungnya Indonesia ke dalam BRICS akan mempercepat pembangunan ekonomi nasional serta memperkuat kemitraan strategis dengan negara-negara lain. Ia menambahkan bahwa BRICS sebagai forum negara-negara berkembang menawarkan berbagai peluang kolaborasi, termasuk dalam sektor investasi dan transisi energi.

“Keanggotaan di BRICS harus dilihat sebagai upaya proaktif untuk memperkuat posisi Indonesia di panggung internasional,” lanjut Anton.

Sebagai Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Barat, Anton juga menyoroti keuntungan yang bisa didapat Indonesia dalam sektor ekonomi. Ia berharap keanggotaan ini dapat mendorong peningkatan perdagangan dan investasi, yang pada gilirannya akan menciptakan lapangan kerja dan membuka akses pembiayaan sektor publik dan swasta.

Di sektor energi, Anton menegaskan bahwa Indonesia akan mendapat dukungan dalam percepatan transisi energi terbarukan. BRICS, yang memimpin transisi energi global, memiliki proyeksi kapasitas energi terbarukan yang akan meningkat hampir tiga kali lipat pada 2030.

“Meskipun demikian, kami juga menekankan pentingnya pengelolaan yang bijaksana serta diplomasi yang cerdas untuk memaksimalkan manfaat dari keanggotaan ini, tanpa mengorbankan kepentingan nasional,” jelas Anton.

Anton menambahkan bahwa Indonesia, dengan kebijakan luar negeri bebas aktif, harus tetap menjaga prinsip-prinsip kedaulatan dan independensi meskipun telah bergabung dengan BRICS. Ia juga menegaskan peran Indonesia sebagai pengimbang dalam organisasi internasional yang dominan, serta memperkuat kolaborasi bilateral dengan anggota BRICS lainnya.

Sebagai informasi, Indonesia secara resmi diterima sebagai anggota penuh BRICS, seperti yang diumumkan oleh pemerintah Brasil. Kementerian Luar Negeri Brasil menyatakan bahwa Indonesia berbagi aspirasi yang sama dengan negara-negara anggota BRICS lainnya, yakni untuk mereformasi institusi pemerintahan global dan berkontribusi pada kerja sama negara-negara Selatan (Global South).

Keanggotaan Indonesia disetujui dalam pertemuan puncak BRICS di Johannesburg pada 2023, dan Brasil yang memegang presidensi kelompok ini pada 2025, menyatakan dukungannya terhadap keanggotaan Indonesia.

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini