TajukNasional Menjelang pelantikan Presiden terpilih Prabowo Subianto pada 20 Oktober mendatang, Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menegaskan komitmennya untuk mengawal proses transisi dan mendukung pemerintahan baru.
Dalam pernyataannya kepada wartawan di Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Sepinggan, Balikpapan, Jumat (11/10), AHY menyebut momen pelantikan ini menjadi perhatian seluruh masyarakat Indonesia dan dunia.
“Sekarang sudah tanggal 11, artinya 9 hari lagi menuju tanggal 20 Oktober, hari bersejarah dan tentunya seluruh masyarakat Indonesia dan dunia menunggu menyongsong hari bahagia ini,” ujar AHY.
Ketua Umum Partai Demokrat itu menekankan pentingnya dukungan dari berbagai pihak agar proses transisi berjalan lancar. Ia menyebut sejauh ini proses transisi telah berjalan dengan baik dan berharap hal tersebut berlanjut hingga pelantikan.
“Tentunya dalam proses masa transisi yang juga harus dikawal, semua harus memberikan dukungan yang baik dari berbagai pihak. Saya melihat sejauh ini semuanya berjalan mulus, dan semoga akan terus begitu hingga pelantikan nanti,” tambahnya.
AHY juga mengingatkan bahwa capaian pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) perlu diteruskan. Selain itu, program-program yang belum tuntas harus dievaluasi dan disempurnakan oleh pemerintahan baru.
“Kita ingin segala capaian positif menjadi warisan dan dilanjutkan, sementara program-program yang belum tercapai perlu diperbaiki dan ditingkatkan. Ini agar setelah 20 Oktober, kita bisa langsung bergerak cepat,” ungkapnya.
Ia menyoroti beberapa sektor strategis yang harus menjadi fokus pemerintahan baru, seperti swasembada pangan, energi, infrastruktur, serta pendidikan dan kesehatan. AHY juga menggarisbawahi pentingnya sinergi antara pemerintah, parlemen, dan pemangku kepentingan lainnya.
“Ini bukan hanya membutuhkan kebersamaan eksekutif, tetapi juga dukungan politik dari parlemen dan stakeholder lainnya,” tutup AHY.
