TajukNasional Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi memberikan klarifikasi terkait kelangkaan gas LPG 3 kg yang belakangan ini terjadi di pasaran.
Prasetyo menegaskan bahwa hingga saat ini, pemerintah belum melakukan perubahan harga untuk gas LPG 3 kg. Ia memastikan bahwa tidak ada kenaikan harga terkait kelangkaan yang sedang terjadi.
“Kalau harganya kan belum ada perubahan apa-apa. Itu (kelangkaan) kan karena mekanisme pasaran. Jadi kalau masalah kenaikan, kalau dari sisi pemerintah, harga itu belum ada perubahan,” ujar Prasetyo kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu (1/2).
Prasetyo menjelaskan bahwa gas LPG 3 kg merupakan produk subsidi yang diberikan pemerintah, dengan tujuan agar bantuan tersebut sampai kepada masyarakat yang berhak.
Pemerintah berharap agar subsidi ini tepat sasaran, sehingga manfaatnya dirasakan oleh pihak yang membutuhkan.
“LPG 3 kg ini kan ada subsidi dari pemerintah. Sehingga kita berharap yang namanya subsidi, diterima oleh yang berhak,” jelas Prasetyo.
Terkait isu kelangkaan gas LPG 3 kg yang memicu spekulasi mengenai kemungkinan kenaikan harga, Prasetyo menegaskan kembali bahwa harga gas tersebut tidak mengalami perubahan. Ia meminta masyarakat tidak khawatir mengenai hal tersebut.
“Kalau harganya kan belum ada perubahan apa-apa,” tegasnya, mengakhiri penjelasannya.
Pernyataan ini memberikan kepastian bagi masyarakat terkait kelangkaan gas LPG 3 kg di pasaran yang sempat menimbulkan kecemasan tentang kenaikan harga.
Pemerintah berkomitmen untuk menjaga agar distribusi subsidi tetap berjalan dengan baik dan tepat sasaran.
