Selasa, 4 Februari, 2025

Anies-AHY Sudah Cocok, Survei: Pendukung Anies Mayoritas Pemilih AHY dan Demokrat

Tajuk Politik – Survei Indikator Politik Indonesia (IPI) menunjukkan bahwa basis pendukung Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) lebih banyak memilih Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres).

Survei tersebut juga menunjukkan bahwa 28,6 persen pendukung AHY memilih Anies sebagai capres. Sementara itu, 19 persen pendukung anak sulung Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu akan memilih Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai capres.

“Pendukung AHY mengerucut terutama ke Anies dan sebagian ke Prabowo,” ujar Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanudin Muhtadi, dalam konferensi pers virtual di YouTube Indikator, Kamis (1/12/2022).

Menurut D.R. Setya Budi, aktivis Pembasisan Demokrasi dan Partisipasi Rakyat (PDPR), survei IPI selaras dengan survei Litbang Kompas periode Oktober 2022. Dalam survey itu diketahui bahwa mayoritas pemilih Anies Baswedan berafiliasi dengan Partai Demokrat, PKS dan Gerindra, masing-masing sebesar 19,8 persen, 20,7 persen, dan 13,1 persen. Sementara pemilih Anies dari Partai Nasdem masih berkisar 4 persen.

“Suvei Litbang Kompas mengonfirmasi bahwa basis pemilih Anies yang paling kuat justru datang dari Demokrat, PKS dan Gerindra. Tiga parpol ini menyumbang lebih dari separuh pemilih Anies,” ungkap Setya.

Lanjut Budi, survei IPI dan Litbang Kompas membuktikan basis pemilih Partai Demokrat juga berkembang menjadi basis pemilih Anies. Sebaliknya, Anies mesti bekerja keras untuk menarik dukungan lebih dari pemilih yang berafiliasi dengan Partai Nasdem.

“Dari data dua survei ini, kita paham kalau Nasdem tidak punya pilihan lain. Kalau Nasdem mau Anies menang, Nasdem mesti mengikatkan diri dengan Demokrat dan PKS. Kalau lihat besar dukungan, Anies-AHY yang paling cocok,” pungkas Setya.

 

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini