TajukPolitik – Pengamat politik, Rocky Gerung menyoroti institusi Kementerian Keuangan (Kemenkeu) yang dipimpin oleh Sri Mulyani usai kasus viral penganiayaan yang dilakukan oleh anak pejabat Ditjen Pajak, Mario Dandy Satrio terhadap David anak pengurus GP Anshor.
Rocky menuturkan bahwa Sri Mulyani tidak mampu menghasilkan petugas Kemenkeu yang berintegritas. Hal ini dia sampaikan pada perbincangan dalam akun youtubenya, Rocky Gerung Offcial, yang dikutip tajuknasional.com, Senin (27/2).
“Jadi, sebetulnya Sri Mulyani nggak punya akses untuk memantau pejabat-pejabatnya, bahkan Sri Mulyani nggak mungkin lagi untuk bicara bahwa dia menjadikan Kementerian Keuangan sebagai standar etika publik. Di situ sebetulnya keterangannya. Dan kita mau lihat sebetulnya, kalau beginian bukan sekadar pecat, Sri Mulyani itu mesti katakan bahwa dia gagal, saya gagal untuk menghasilkan petugas-petugas atau pejabat di Departemen Keuangan yang berintegritas,” ujar Bung Rocky.
Seperti diketahui kasus penganiayaan yang dilakukan oleh Mario Dandy Satrio membuat geger dan heboh masyarakat.
Pasalnya kejadian ini terus bergulir, bukan hanya terhadap kasus penganiayaan, tapi terhadap status pelaku sebagai anak dari pejabat institusi pajak.
Hal ini karena saat kejadian penganiayaan, pelaku menggunakan mobil Jeep Rubicon yang belakangan ini diketahui menggunakan plat nomor palsu dan nunggak pajak.
Lebih jauhnya, kasus ini membuat ayahnya pelaku, Rafael Alun Trisambodo diduga melakukan tindakan korupsi.
Selanjutnya, Rocky Gerung juga menilai bahwa harusnya Sri Mulyani mundur dari jabatannya sebagai Menteri Keuangan.
“Jadi kalau dia gagal, ya dia mesti mundur dong. Bukan hanya dia salahin orang ini,” lanjut Rocky
Ungkapan ini bagi Rocky didasarkan pada tidak adanya sistem check and balance terhadap perilaku mewah dari pada pejabat Kementerian Keuangan.
Seperti diketahui Sri Mulyani copot jabatan Rafael Alun akibat kasus viral ini. Sedangkan yang bersangkutan sendiri sudah meminta maaf dan mengundurkan diri sebagai ASN dari Kementerian Keuangan.
Alun sendiri memiliki kekayaan yang fantastis mencapai lebih dari 50 Miliar yang dilaporkan LKHPN, namun belum termasuk kendaraan mewah seperti Harley Davidson dan Jeep Rubicon.