TajukNasional Presiden terpilih Prabowo Subianto kembali menegaskan komitmennya untuk membentuk Zaken Kabinet jika ia terpilih sebagai presiden.
Pernyataan ini disampaikan oleh Juru Bicara Partai Gerindra, Ahmad Muzani, dalam sebuah konferensi pers di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (9/9).
Menurut Muzani, Prabowo ingin kabinetnya diisi oleh menteri-menteri yang memiliki keahlian di bidang masing-masing, bukan semata-mata karena perwakilan dari partai politik.
“Pak Prabowo ingin membentuk pemerintahan dengan Zaken Kabinet. Ini berarti posisi menteri akan diisi oleh orang-orang yang benar-benar ahli, meskipun mereka diusulkan oleh partai politik,” kata Muzani.
Langkah ini, menurutnya, diambil untuk memastikan bahwa setiap kementerian dipimpin oleh sosok yang kompeten dan sesuai dengan kebutuhan kementerian tersebut.
Muzani juga mengungkapkan bahwa partai-partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju telah mengajukan beberapa nama calon menteri. Saat ini, proses penyaringan dan pemilahan kandidat menteri dari berbagai partai politik sudah mulai dilakukan.
“Partai-partai koalisi sudah mulai mengajukan nama-nama calon menteri dan beberapa portofolio kementerian yang mereka incar. Saat ini, proses penjaringan dan penyaringan calon sedang berlangsung, untuk memastikan mereka yang terpilih benar-benar sesuai dengan kebutuhan kabinet,” tambah Muzani.
Prabowo tampaknya bertekad menjalankan pemerintahan yang efektif dengan mengutamakan profesionalisme. Dengan adanya Zaken Kabinet ini, harapannya adalah kabinet yang akan dibentuk nantinya mampu bekerja lebih optimal dalam menjalankan program-program pemerintahan dan membawa kemajuan bagi Indonesia.