Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga menegaskan bahwa mengonsumsi air kotor dapat memicu penyakit serius seperti kolera, disentri, tifus, hingga polio.
Ada beberapa ciri yang bisa dikenali untuk membedakan es batu dari air matang dan air mentah.
Es dari air matang biasanya berwarna bening seperti kristal, karena gas dalam air menguap saat direbus.
Sebaliknya, es batu dari air mentah cenderung berwarna putih dan dipenuhi gelembung akibat oksigen yang terperangkap.
Dari segi aroma, es air matang lebih segar dibandingkan es dari air mentah yang bisa menyisakan bau tidak sedap.
Untuk mengurangi risiko penyakit, masyarakat disarankan membuat es batu sendiri di rumah dengan air matang.
Baca juga: 10 Sayuran Kaya Serat untuk Pencernaan Sehat dan Turunkan Risiko Penyakit Kronis, Ini Penjelasannya!
Cara sederhana ini tidak hanya lebih higienis, tetapi juga memberikan rasa aman bagi kesehatan keluarga.